Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Damai Sejahtera (PDS) sepakat berkoalisi dengan Golkar untuk mengusung Alex Noerdin-Nono Sampono dalam Pilgub DKI 2012.

Kedua partai menginginkan pemimpin baru untuk mengatasi masalah di Jakarta.

"Kita menginginkan sesuatu yang baru bagi Jakarta," kata Wakil Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa saat memberikan keterangan pers di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (8/3/2012).

PPP, kata Suharso, mengharapkan Jakarta yang aman serta bebas dari banjir dan kemacetan. Menurut mantan menteri Perumahan Rakyat itu konsep yang diusung oleh Alex Noerdin sesuai apa yang diinginkan PPP. Alex juga mengetahui problema yang dihadapi masyarakat Jakarta serta target yang terukur.

"Kita ingin ibu dan anak-anak pergi dengan tenang. Saudara calon gubernur memberikan presentasi di PPP dengan konsep jelas. Pak Alex juga lebih dulu datang (ke PPP)," kata Suharso.

PPP juga menilai Nono Sampono pantas mendampingi Alex Noerdin. Suharso melihat dari pengalaman Nono di angkatan laut serta berkaca pada Ali Sadikin yang sukses memimpin Jakarta.

"Marinir bukan lapis kedua tetapi menjadi penting mendukung gubernur masa mendatang," tutur Suharso.

Sementara Ketua Umum PDS Denny Tewu melihat Alex Noerdin-Nono Sampono dapat menjadi lawan tanding yang sepadan bagi calon incumbent. "Pak Alex diantar langsung oleh PDS Sumsel. Pak Nono sudah sangat dekat dengan kami," ujarnya.

Denny berharap janji politik yang diutarakan Alex Noerdin-Nono Sampono akan terealisasi saat memimpin Jakarta. "Kota Jakarta seperti yang diharapkan Pak Alex," tukasnya.