Menanti Lawan 'Horor' Inggris di Babak 16 Besar, The Three Lions Punya Sejarah di Wembley
Jika Inggris akhirnya menghadapi Jerman, pertarungan Wembley akan menjadi pertandingan terbaru dalam salah satu rivalitas terbesar di dunia sepak bola
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Southgate ingin terus bermain di Wembley dan mengharapkan tuahnya.
"Masih banyak yang ditunggu-tunggu dari Inggris. Kami belum bermain bagus dan masih berkembang. Kami ingin menjuarai grup agar tetap bermain di Wembley. Sekarang tunggu saja siapa lawan Inggris berikutnya," ucap Southgate, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Daily Mail.
Tiga laga Inggris di Grup D sudah dilakoni di Wembley.
Perempat final kembali digelar di stadion berkapasitas 90.000 penonton itu pada 29 Juni mendatang.
Namun, jika lolos ke perempat final, Inggris harus pindah tempat ke Stadion Olimpico, Roma, Italia.
Lawannya di 8 besar itu adalah pemenang juara Grup E versus urutan ketika Grup B, C, atau D.
Baca juga: Tenaga Lionel Messi Dikuras Timnas Argentina, Pelatih Ungkap Sang Kapten Kelelahan
Jika berhasil melewati perempat final, Inggris akan kembali ke Wembley untuk semifinal.
Wembley juga akan menjadi tempat final Euro 2020, dan Inggris ingin mencetak sejarah manis di stadion berwajah baru yang baru direnovasi itu.
Sebagai negara besar dengan tradisi sepak bola terkuat, Inggris belum pernah juara Euro.
Prestasi terbaik Inggris di Euro adalah peringkat ketiga tahun 1968 dan 1996.
Saat menjadi tuan rumah tahun 1996, Inggris tak beruntung walau meladeni Jerman di Wembley.
Inggris gagal ke final akibat kalah adu penalti 5-6 seusai bermain 1-1 hingga perpanjangan waktu.
Sedangkan pada level Piala Dunia, satu-satunya gelar yang diraih Inggris tercipta tahun 1966 di stadion itu saat menjadi tuan rumah.
Kala itu, Inggris menang adu penalti 4-2 atas Jerman Barat setelah tanpa gol hingga perpanjangan waktu.