Kepulangan Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin Tertunda Sehari, Pesawat Belum Siap Terbang
Jemaah haji kloter 1 embarkasi Banjarmasin mengalami keterlambatan kepulangan ke Tanah Air.
Penulis: Aji Bramastra
Editor: Anita K Wardhani
![Kepulangan Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin Tertunda Sehari, Pesawat Belum Siap Terbang](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/jemaah-haji-kalteng-kloter-15-embarkasi-banjarmasin-tiba_1.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JEDDAH - Jemaah haji kloter 1 embarkasi Banjarmasin mengalami keterlambatan kepulangan ke Tanah Air.
Mereka semestinya pulang pada Minggu (24/4/2022), dan harus menginap satu hari lagi di Tanah Suci.
Penyebab keterlambatan kepulangan, adalah soal pesawat Garuda Indonesia yang belum siap.
Baca juga: Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji Indonesia dari Mekkah ke Madinah Selasa 26 Juli 2022
Lewat keterangan pers yang diterima Tribunnews.com, Direktur Layanan & Niaga Garuda Indonesia Ade R Susardi menjelaskan, penundaan penerbangan dikarenakan adanya kendala teknis pada kondisi pesawat A330-300 untuk penerbangan GA 8201 rute Jeddah - Banjarmasin.
"Penyesuaian pengoperasian layanan penerbangan tersebut dilakukan setelah petugas kami melakukan inspeksi secara menyeluruh dalam persiapan operasional penerbangan," kata Ade dala keterangan resminya, Jeddah, Minggu (24/7/2022).
Baca juga: Ratusan Koper Jemaah Embarkasi Solo Ditolak Bandara Jeddah, Ketahuan Sembunyikan Air Zamzam
Menurut Ade, dalam proses inspeksi tersebut petugas menemukan komponen pesawat yang perlu dilakukan perbaikan sebelum dioperasikan, termasuk melalui assessment kebutuhan penggantian suku cadang komponen penunjang pada mesin pesawat.
![Tindakan tegas petugas logistik Bandara Jeddah yang membongkar puluhan koper jemaah haji Indonesia, Kamis (15/7/2022) tak membuat jemaah haji lain jera.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/koper-jemaah-haji-dibongkar-nih.jpg)
Menurut rencana, jemaah dari kloter 1 embarkasi Banjarmasin akan berangkat Senin (25/7/2022) pukul 12.00 Waktu Arab Saudi, atau pukul 16.00 WIB.
Ade juga menyampaikan permintaan maaf pihak Garuda Indonesia. Ade mengatakan, pihaknya akan menanggung penginapan jemaah di hotel sekitar Bandara Jeddah.
"Melalui kesempatan ini kami turut menyampaikan permohonan maaf sebesar sebarnya kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang terjadi," katanya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.