Toilet Ramah Lansia dan Difabel Tersedia untuk Jemaah Haji di Mina
Menag Yaqut melihat tenda-tenda jemaah yang semua sudah dilengkapi dengan pendingin ruangan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas beserta rombongan meninjau ke maktab-maktab untuk jemaah haji Indonesia di Mina usai melihat sejumlah fasilitas di Arafah dan Muzdalifah.
Di sana, Menag Yaqut melihat tenda-tenda jemaah yang semua sudah dilengkapi dengan pendingin ruangan.
Baca juga: Terapkan Skema Murur di Masa Puncak Haji, Jemaah Dibekali Kerikil Lempar Jumrah sejak dari Arafah
Di dalamnya juga lengkap dengan kasur dan bantal untuk jemaah.
Di antara tenda-tenda yang berjejer itu, ada beberapa toilet.
Menariknya, toilet jemaah di Mina ada toilet yang didesain khusus.
Selain ada jalan akses untuk jemaah biasa, juga tersedia jalan bagi para lansia maupun penyandang disabilitas.
"Semoga ini bisa memudahkan. Yang tidak kalah penting, jemaah harus mendapat edukasi cara menggunakannya. Khususnya jemaah lansia dan disabilitas," kata Gus Men, panggilan Menag Yaqut.
Di sana, Gus Men bersama rombongan juga sempat berdialog cukup panjang dengan Masyariq, pihak penyedia jasa layanan untuk jemaah haji Indonesia selama di Armuzna (Arofah, Muzdalifah, Mina).
Termasuk diskusi terkait layanan anyar bagi jemaah selama masa puncak haji.
Baca juga: Smart Card Jadi Kunci Masuk Arafah Saat Puncak Haji, Bagaimana Jika Belum Punya Kartu?
Di mana, semua jemaah bakal mendapatkan jatah konsumsi penuh di Armuzna.
Jemaah akan mendapat makanan siap saji selama menjalani puncak haji.
Fasilitas lain adalah layanan kesehatan bagi jemaah.
Kemenag sudah menyiapkan tenda misi kesehatan.
Jaraknya memang agak jauh dari tenda jemaah. Namun, solusinya sudah ada.
Di mana, Kemenag bekerjasama dengan mashariq menyediakan golf car untuk mobilitas jemaah yang butuh layanan kesehatan.
"Kami mengimbau agar semua jemaah untuk memakai masker. Ini sangat penting. Selain karena cuaca yang panas, kondisinya juga berdebu," katanya.
Dalam kunjungannya ke Armuzna, Menag Yaqut didampingi jajaran Kemenag.
Di antaranya Direktur Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief, Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, Irjen Kemenag Faisal Ali Hasyim, dan lainnya.
Turut mendampingi jajaran Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), hingga perwakilan mashariq, dan rombongan Amirul Hajj. (Tribunnews.com/M Taufik/MCH 2024)