2 Anggota DPR RI Sempat Ditangkap Polisi Arab Saudi Selama 10 Menit
Salah satu anggota DPR Arteria Dahlan berbagi pengalamannya ditangkap polisi saat akan masuk ke Makkah.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Anggota DPR RI, Arteria Dahlan berbagi pengalamannya saat ditangkap polisi ketika akan masuk ke Makkah.
Hal yang sama juga dialami oleh Ketua Komisi VIII Ashabul Kahfi.
Baca juga: Arafah Berdebu, Menag Yaqut Imbau Jemaah Haji Pakai Masker
Hal ini diungkapkan Arteria Dahlan dan Ashabul Kahfi saat menghadiri rapat Tim Pengawas (Timwas) DPR RI dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di wilayah Jarwal, Makkah, Rabu (12/6/2024).
Arteria Dahlan dan Ashabul Kahfi mengaku sempat ditangkap polisi karena dianggap jemaah haji ilegal.
Arteria Dahlan bercerita kalau dia sempat dimasukkan ke dalam ruangan kurang lebih sekitar 10 menit.
Setelah dilakukan proses komunikasi dan koordinasi, akhirnya mereka berdua dibebaskan.
Seperti diketahui penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, terasa berbeda seiring pengawasan yang sangat ketat yang dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi untuk jemaah yang akan masuk ke Makkah.
Jauh hari, otoritas Arab Saudi telah menerbitkan aturan yang melarang haji tanpa tasreh atau visa resmi haji.
Akibatnya, pemeriksaan visa dilakukan secara ketat.
Baca juga: Toilet Ramah Lansia dan Difabel Tersedia untuk Jemaah Haji di Mina
Pendatang dengan visa ziarah dan beragam jenisnya, sejak 15 Zulkaidah sampai 15 Zulhijjah dilarang masuk Makkah.
Banyak warga dari berbagai negara yang terkena razia dan dikeluarkan dari Makkah.
Peraturan yang demikian ketat yang terjadi di Arab Saudi dan pengalaman yang dirasakan oleh Arteria Dahlan dan Ashabul Kahfi semoga bisa menjadi pelajaran bersama bagi seluruh warga bangsa.
Pemerintah Arab Saudi saat ini sedang menerapkan aturan secara lebih ketat terkait penggunaan visa haji dan itu harus dipatuhi.
Diketahui Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menghadiri rapat dengan Tim Pengawas (Timwas) DPR RI di wilayah Jarwal, Makkah, Rabu (12/6/2024).