TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Usai peresmian Honda HR-V pada IIMS 2014, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, (19/9/2014), KompasOtomotif melakukan wawancara khusus dengan Large Project Leader HR-V, Naohisa Morishita. Banyak hal yang diutarakan secara eksklusif, salah satunya soal HR-V versi 7-penumpang.

"Saat kami mendesain HR-V (Vezel), model tersebut memang dibuat dengan karakter 5 penumpang. Kami belum ada rencana untuk membuat varian 7-penumpang. Kita belum ada pembicaraan apapun mengenai versi itu," beber Morishita.

Saat ini HR-V di pasar global memiliki beberapa versi, seperti varian bermesin diesel dan berpenggerak semua roda (AWD : all wheel drive). Namun kedua varian tersebut dijelaskan hanya dijual di Jepang.

"Untuk pasar Indonesia kami hanya menjual 4 varian bermesin 1.5L dan satu varian 1.8L. Belum ada rencana untuk menambah varian, tapi jika diperlukan kita akan beri tambahan. Varian apa, kita belum tentukan," timpal Tomoki Uchida, Presiden Direktur HPM.

Dijelaskan pula, HR-V yang dirakit di Indonesia memiliki kandungan lokal mencapai 80 persen. Beberapa komponen yang masih diimpor, dijelaskan Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM Jonfis Fandy, antara lain elektrikal dan kabel-kabel (wiring).

HPM juga mendapat lisensi untuk membuat aksesori untuk HR-V yang rencananya akan diresmikan selanjutnya. "Untuk desain merupakan kolaborasi HPM dan divisi aksesori Honda Jepang. Sedangkan untuk proses produksi diserahkan ke kita," papar Jonfis.