Sudah 33 Tewas, Pemerintah Ultimatum Kaus Merah
Pemerintah Thailand kembali mengultimatum massa "Kaus Merah" yang selama dua bulan terakhir menggelar aksi unjuk rasa di Bangkok. Sepekan terakhir, sudah 33 orang tewas dan 239 orang terluka dalam bentrokan.
Editor: Iwan Apriansyah
TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK — Pemerintah Thailand kembali mengultimatum massa "Kaus Merah" yang selama dua bulan terakhir menggelar aksi unjuk rasa di Bangkok. Sepekan terakhir, sudah 33 orang tewas dan 239 orang terluka dalam bentrokan.
Wanita, anak-anak, dan orang-orang lanjut usia dalam kelompok massa itu diberi kesempatan untuk meninggalkan "markas" para demonstran antipemerintah di jantung kota Bangkok pada pada Senin (17/5/2010) siang ini. Radio Nederland melaporkan, untuk itu, pemerintah meminta organisasi Palang Merah agar membantu orang-orang tersebut untuk mengungsi.
Sebelumnya, di pusat kegiatan demonstran, di tengah kota Bangkok, berlaku ketentuan jam malam. Namun, pihak militer Thailand menilai ketentuan jam malam tersebut berlebihan dan kontraproduktif.
Berdasarkan data terakhir Senin dini hari, kerusuhan antara tentara dan pengunjuk rasa telah menewaskan 33 orang. Korban luka-luka diperkirakan 239 orang. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.