Barack Obama juga akan Bersumpah di Hadapan Publik
Barack Obama, Minggu (20/1/2013), diambil sumpahnya untuk menjadi Presiden Amerika Serikat (AS), untuk kedua kalinya
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Barack Obama, Minggu (20/1/2013), diambil sumpahnya untuk menjadi Presiden Amerika Serikat (AS), untuk kedua kalinya, oleh Ketua Mahkamah Agung Amerika, John Roberts.
Pengambilan sumpah dilakukan di Ruang Biru Istana Kepresidenan Amerika, Gedung Putih, dan dihadiri oleh beberapa anggota keluarga dan kerabat dekat Obama. Adapun yang menjadi saksi ucap sumpahnya adalah istri dari Ketua MA Amerika, Jane Roberts.
Namun Obama, dan wakilnya, Joe Biden akan kembali membacakan sumpahnya di hadapan publik Amerika, di hari Senin (21/1/2013), di depan gedung Capitol National Mall, Washington.
Berbeda saat pelantikannya menjadi Presiden Amerika di tahun 2009, Obama terlihat lancar membacakan sumpahnya. Selama sumpah dibacakan, istrinya, Michelle Obama, dan kedua putrinya, Sasha dan Malia berdiri di samping Obama.
Setelah sumpah dibacakan Obama langsung memeluk memeluk istrinya Michelle, sementara kedua anaknya, langsung memeluknya. "Saya sangat senang," ujar Malia putrinya.
Obama kemudian mengucapkan terima kasih semua orang yang hadir dan keluar dari dalam ruangan bersama dengan keluarganya.
Ada yang unik dalam acara pengambilan sumpah, Obama, saat membacakan sumpahnya, Obama menggunakan alkitab warisan keluarga istrinya secara turun temurun.
"Alkitab itu adalah pemberian dari ayah, ibunegara, Fraser Robinson III, kepada ibunya, LaVaughn Delores Robinson, pada hari ibu di tahun 1958. Nyonya Robinson adalah wanita Afrika-Amerika yang pertama yang bekerja sebagai manajer di toko buku Moody Bible Institute. Ini adalah Alkitab yang pernah ia gunakan," seperti dikutip dari pernyataan Komite Inagurasi Presiden, dari Upi.com, Senin (21/1/2013). (upi.com)