Tidak Ada WNI Korban Ledakan Boston
Persatuan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (PERMIAS) cabang Massachusetts mengatakan sejauh ini tidak ada warga Indonesia yang menjadi korban
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, Boston - Ledakan di dekat garis finish lomba marathon di Kota Boston, Amerika Serikat, pada Senin (15/4/2013) waktu setempat menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai sekitar 141 orang.
Dua peserta marathon tercatat warga negara Indonesia, yakni Wati Hlusak dari Minnesotta dan Direktur Utama PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, Jerry Ng.
Persatuan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (PERMIAS) cabang Massachusetts mengatakan sejauh ini tidak ada warga Indonesia yang menjadi korban dalam ledakan yang terjadi di kota Boston.
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal meminta komunitas Indonesia di Negeri Paman Sam untuk meningkatkan kewaspadaan. "Sehubungan dengan ledakan di Boston marathon hari ini, sy himbau diaspora Indonesia di USA tingkatkan kewaspadaan," tulis Dino Patti Djalal di Twitter seperti dikutip dari situs Setkab, pagi ini, Selasa (16/4/2013).
Sementara di Jakarta, Sekretaris Kabinet Dipo Alam menyatakan rasa syukur karena tidak ada WNI yang jadi korban. "Kami sangat prihatin atas insiden ini, dan pemerintah terus memantau serta berkomunikasi dengan KBRI di sana (Washington DC). Kita patut bersyukur bahwa insiden ini tidak menimbulkan korban bagi warga Indonesia yang ada di Amerika," kata Dipo.
Konjen RI di New York Ghafur Dharmaputra menjelaskan, ada dua warga Indonesia yang ikut serta dalam lomba lari maraton Boston.
Ketua PERMIAS Massachusetts, Roidinal Ridzal, mengatakan akan terus berkoordinasi utk memastikan keamanan warga Indonesia di Boston
(aco)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.