Aksi Pendukung Morsi Semakin Anarkis
Bentrokan kembali terjadi antara pendukung Presiden terguling Mesir, Mohammed Morsi, dengan pihak kepolisian, di Kota Kairo, Selasa (16/07/2013).
Laporan Wartawan Tribun Reza Gunadha
TRIBUNNEWS.COM, MESIR - Bentrokan kembali terjadi antara pendukung Presiden terguling Mesir, Mohammed Morsi, dengan pihak kepolisian, di Kota Kairo, Selasa (16/07/2013).
Dalam bentrokan siang ini, polisi kembali menggunakan gas air mata untuk mendorong mundur para demonstran. Hal itu, dilakukan karena massa yang banyak dari kalangan Ikhwanul Muslimin tersebut memblokade jalan protokol menuju pusat pemerintahan.
Massa yang melakukan aksi juga tidak tinggal diam. Menghadapi tembakan gas air mata, sebagian besar demonstran, melempari barisan polisi dengan bebatuan.
Bentrokan ini, terjadi setelah pejabat senior Amerika Serikat menegaskan Mesir kembali diberikan "kesempatan kedua" untuk membangun rezim demokratis.
Demonstrasi pendukung Morsi yang berujung aksi anarkis, semakin marak terjadi selama sepekan terakhir. Lebih dari 50 orang pendukung Morsi diinformasikan terbunuh oleh bariasn Penjaga Republik. Mohhamed Morsi, berhasil didongkel dari kursi kekuasaannya oleh militer pada 3 Juli 2013. (bbc.uk)