Pascatragedi MH17, Banyak Maskapai Mengubah Rute Penerbangan
Belasan maskapai yang melayani rute antara Eropa dan Asia merubah jalur penerbangan, menjauhi rute Airway L980, mulai Jumat (18/7/2014).
Editor: Rendy Sadikin
Sedangkan Vietnam Airlines mengatakan pihaknya sempat menangguhkan semua penerbangan jarak jauh ke Eropa pasca insiden MAS MH17. Penerbangan kembali berjalan namun menghindari kawasan timur Ukraina.
Lufthansa, maskapai asal Jerman, juga memutuskan untuk mengubah rute menghindari kawasan timur Ukraina, seperti dikutip dari BBC.com. Sama halnya terjadi dengan Virgin Atlantic yang sejak Kamis (17/7/2014) telah mengubah rute beberapa penerbangannya.
Sedangkan British Airways, masih dikutip dari BBC.com, mengatakan pihaknya tidak memiliki penerbangan yang melintasi Ukraina, kecuali penerbangan harian yang melayani Heathrow (London) - Kiev (Ukraina).
Menurut juru bicara British Airways, pihaknya tetap mempertahakankan rute tersebut dan menyatakan, "Kiev berada ratusan kilometer jauh dari area insiden terjadi".
Hal sama terjadi Etihad dari Uni Emirat Arab menuturkan pihaknya tidak terkena imbas insiden tersebut. Sebab tidak ada penerbangan Etihad yang mengambil rute di atas Ukraina.
Sedangkan KLM asal Belanda menuturkan pihaknya telah menghindari terbang di atas kawasan konfik timur Ukraina. Sama pula dengan Turkish Airlines asal Turki yang menyatakan semua penerbangan menghindari Ukraina.
Alitalia, maskapai asal Italia, juga merubah rute dan menjauhi kawasan timur Ukraina. Maskapai Air France dari Perancis juga menyatakan hal yang sama.
Sementara itu Aeroflot, maskapai asal Rusia, memiliki rute London (Inggris) - Moskwa (Rusia). Pihak Aeroflot kepada BBC.com menuturkan akibat insiden tersebut, penerbangan rute London-Moskwa mengalami penundaan selama 30-40 menit pada Kamis (17/7/2014).