Restoran di Tiongkok Pekerjakan Model Pria Bule Setengah Bugil
Bagaimana mungkin mempekerjakan sejumlah model pria separuh bugil untuk menarik pengunjung datang ke sebuah restoran?
Penulis: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, TIONGKOK - Bagaimana mungkin mempekerjakan sejumlah model pria separuh bugil untuk menarik pengunjung datang ke sebuah restoran? Percaya atau tidak itu dilakukan pengusaha restoran di Tianjin, Tiongkok.
Keruan saja banyak pengunjung wanita menikmati pemandangan tersebut. Mereka datang ke restoran dan tak sedikit mengajak selfie model pria bule yang bermodal hanya celana pendek, memamerkan badannya yang bidang, lagi atletis. Muncul pertanyaan, bagaimana mereka menawarkan menu restoran sementara tak bisa berbahasa Mandarin?
Dilansir Shanghaiist.com mengutip China News, Minggu (15/3/2015), gerai restoran di pusat perbelanjaan Aqua City itu menyewa model pria untuk berkeliaran di sekitar lantai toko menyambut pelanggan, berpose untuk difoto dan membantu mencatat makanan yang dipesan.
Jangan berperasangka dulu. Model-model pria ini disewa untuk White Day, alternatif Valentine Day yang dirayakan di Asia. White Day yang bermula dari Jepang itu, dirayakan tepat sebulan setelah Valentine Day atau 14 Maret. Rupanya, cara pemasaran model ini menyebar dan sampai dipraktikkan di Tiongkok.
Berita ini disambut baik oleh komunitas modeling di Tiongkok, yang baru-baru ini kehilangan salah satu pokok pemasukan mereka setelah penyelenggara Auto Shanghai 2015, yang menjadi acara tahunan, mengumumkan larangan menghadirkan model showroom.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.