Menghina Nenek Tua, Polisi India Penjarakan Burung Beo
Seekor burung beo di India bernama Hariyal harus berurusan dengan yang berwajib
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI - Burung Beo memang dikenal sebagai hewan yang bisa mengucapkan kata-kata seperti manusia. Namun, apa jadinya jika yang keluar dari mulut si beo adalah kata-kata makian?
Seekor burung beo di India bernama Hariyal harus berurusan dengan yang berwajib setelah seorang perempuan tua mengadukan burung itu ke polisi.
Janabai (85), nama perempuan tua itu, mengatakan bahwa burung beo milik putra tirinya, Suresh Sakharhar, kerap mengeluarkan kata-kata kotor kepadanya.
Kepada polisi, Janabai mengklaim bahwa Hariyal selalu menghinanya setiap kali perempuan itu melintas di depan kediaman Suresh di Rajura, negara bagian Maharashtra.
"Selama dua tahun terakhir, saya selalu dihina. Saat melihat saya, burung beo itu selalu mengeluarkan cacian dan makian," ujar Janabai.
"Itulah mengapa saya selama dua tahun terakhir ini sudah tiga kali melapor. Polisi akhirnya memanggil saya, Suresh, dan burung beo itu ke markas mereka. Selama polisi menyelidiki masalah ini, burung beo itu ditahan," kata Janabai.
Meski Suresh dan Janabai berstatus ibu dan anak tiri, hubungan mereka kurang harmonis karena disulut perebutan properti keluarga.
"Ada perselisihan soal kepemilikan tanah dan properti antara perempuan itu dan putra tirinya. Kami bawa burung beo itu ke kantor polisi. Namun, selama berada di kantor kami, burung itu tak mengeluarkan sepatah kata pun," kata Inspektur Polisi PS Dongre.
Meski menahan si burung beo, polisi tidak menjatuhkan dakwaan apa pun terhadap hewan itu. Namun, polisi menyerahkan hewan tersebut ke departemen kehutanan negara bagian Maharashtra.(The Telegraph)