TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Seorang perempuan di Guangzhou, Provinsi Guangdong, China, diselamatkan oleh bra dari sambaran petir selama badai terjadi di daerah itu pada Senin (7/9/2015) kemarin. Hal itu disampaikan para dokter di daerah itu.

Menurut GB Times, awalnya, anak laki-laki dari perempuan itu terjebak hujan saat berolahraga di taman. Lalu, perempuan itu pergi mengambil payung untuk melindungi anaknya.

Belum tiba di taman, perempuan itu sudah ditemukan pingsan di sebuah jembatan dengan luka bakar di dada. Perempuan dengan nama panggilan Lai itu kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat.

Setelah sadar, perempuan itu mengaku terkena sambaran petir di jalan saat menjemput anaknya di taman.

Sementara itu, seorang profesor fisika di Universitas Zhongshan, Shen Han, yang dikutip GB Times menyatakan, petir itu menyambar perempuan itu melalui gagang payung berbahan besi yang bersifat konduktor.

Namun, gelombang energi dari petir itu dapat dialihkan oleh logam yang terdapat di bra sehingga tidak menyerang organ vital perempuan tersebut. Alhasil, perempuan itu masih bisa diselamatkan kendati tersambar petir.(Shanghaiist)