Kanselir Jerman: Kita Harus Bertindak Bersama-sama Atasi Krisis Pengungsi
Angela Merkel menilai kepemimpinan Eropa diminta untuk mencari solusi menghadapi krisis pengungsi.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, BERLIN - Kanselir Jerman, Angela Merkel menilai kepemimpinan Eropa diminta untuk mencari solusi menghadapi krisis pengungsi.
"Hingga kini lebih dari 500 ribu pengungsi memasuki Uni Eropa tahun ini," ujar Kanselir Jerman ini memperingatkan, seperti dilaporkan The Guardian, Senin (21/9/2015).
Kanselir Jerman Angela Merkel meminta negara-negara Eropa Tengah untuk menerima tanggung jawab bersama Uni Eropa--menerima para pengungsi.
"Jerman bersedia untuk membantu. Tetapi hal ini tidak hanya tantangan Jerman, tetapi satu untuk seluruh Eropa," ajak Merkel.
"Eropa harus bertindak bersama-sama dan mengambil tanggung jawab. Jerman tidak dapat memikul tugasnya sendiri."
Menurut Merkel, Jerman tidak berlindung atas alasan ekonomi yang sudah mapan, sehingga memberikan diri menolong para pengungsi.
"Kami adalah negara yang besar. Kami adalah negara yang kuat. Tetapi kami tidak bisa sendiri untuk dapat menyelesaikan semua masalah-masalah sosial dunia ini,"katanya dalam pertemuan buruh Verdi.
Setidaknya 15 ribu pengungsi terutama dari Suriah, Afghanistan dan Irak masuk dari Kroasia ke Hongaria dan seterusnya menuju Austria selama akhir pekan ini.
Kantor berita Austria APA sebutkan 2.500 pengungsu lainnya telah menyeberang dari Kroasia ke Slovenia.
Sebagian besar pengungsi masuk ke Eropa untuk melarikan diri dari perang dan kemiskinan di negara asal mereka.(The Guardian)