Sumitomo Jepang Dapat Proyek 54 Miliar Yen di Indonesia
Perusahaan dagang Sumitomo Corporation, Kamis (24/9/2015) kemarin memperoleh proyek pembangkit listrik batu bara di Lontar Jawa Barat.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Perusahaan dagang Sumitomo Corporation, Kamis (24/9/2015) kemarin memperoleh proyek pembangkit listrik batu bara di Lontar Jawa Barat dengan nilai proyek 54 miliar yen.
"Proyek ini merupakan kelanjutan atau penambahan dari proyek sebelumnya, membangun Unit 4 dari pembangkit listrik tenaga batu bara di Lontar, Banten," kata sumber Tribunnews.com, Jumat (25/9/2015).
Pembangkit ini dengan teknologi generasi yang memiliki efisiensi tinggi dan disebutkan dengan nama Super Critical Pressure. Bekerjasama dengan PLN di Indonesia.
Kapasitas 315 mega watt proyek tersebut juga melibatkan perusahaan engineering Amerika, Black & Veatch International Company, serta perusahaan Indonesia lainnya PT Satyamitra Surya Perkasa (SSP).
Untuk boiler Sumitomo akan menggunakan produk utama buatan IHI (Ishikawa Heavy Industries) Corporation dan untuk turbin uap maupun generatornya akan menggunakan buatan Toshiba Corporation.
Secara bertahap pekerjaan diharapkan selesai pada tahun 2019.