ISIS Buru Anggota Navy Seal Pembunuh Osama bin Laden
Seorang pendukung negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menyebarkan nama dan alamat anggota Navy Seal yang membunuh Osama bin Laden
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pendukung negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menyebarkan nama dan alamat anggota Navy Seal yang membunuh Osama bin Laden dan menyerukan ekstermis Amerika untuk mengeksekusinya.
Mirror Online telah memantau percakapan jihadis di media sosial dan meneliti beberapa orang yang terkait dengan teks percakapan tentang cara menemukan Robert O'Neill, anggota Navy Seal yang mengaku telah membunuh pemimpin Al Qaeda itu.
Dalam percakapan itu, para jihadis berbagi informasi tentang keberdaan O'Neill. Informasi tersebut kemudian disebarkan oleh seorang ekstermis Inggris yang tak bernama. Dia menyebut O'Neill sebagai "sasaran nomor satu" dan harus segera dibunuh. Alamat O'Neill saat ini masih disebarkan di media sosial dengan tanda pagar menyeramkan.
Rob O'Neill, anggota pasukan elite Navy SEAL, yang mengaku telah menembak mati Osama bin Laden dalam operasi di Abbottabad, Pakistan, pada Mei 2011. (Twitter)
Alamat O'Neill kemudian disebarkan kembali oleh belasan eksteremis ISIS. Bahkan mereka juga menyebarkan informasi pribadi anggota Navy Seal tersebut. Upaya sensor dari perusahaan media sosial tak bisa membendung penyebaran informasi pribadi pria yang mengklaim membunuh Osama bin Laden itu.
"Saya tinggalkan info tentang Robert O'Neill ini untuk saudara-saudara di Amerika dan Al Qaeda di Amerika, sebagai sasaran nomor satu untuk diburu dan dibunuh," tulis seorang pendukung ISIS.
Jihadis tanpa nama itu mengecam O'Neill karena berkeliling Amerika untuk menggembor-gemborkan kebohongan soal pembunuhan Osama. Dalam tulisannya di media sosial, dia juga memberikan sebuah tautan berita di International Business Times yang di dalamnya terdapat kalimat bahwa ayah O'Neill mengatakan keluarganya "tidak takut ISIS".
Sebelumnya diberitakan, Robert O'Neill, anggota Navy Seal, mengklaim dialah yang menembak mati pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden. Jaringan televisi AS, Fox News dan Daily Mail Online telah mengungkap identitas O'Neill. (*)