Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang anggota mafia Jepang (Yakuza), Dai Itakura, 34, telah ditangkap polisi Thailand Sabtu lalu (24/10/2015) karena berusaha menyelundupkan narkoba dan berusaha menyogok petugas dengan uang tunai 28.000 dolar AS.

"Polisi Jepang menduga orang ini adalah anggota Yakuza Jepang yang sedang ke Bangkok berusaha menyelundupkan narkoba masuk ke Thailand" papar sumber Tribunnews.com sore ini (26/10/2015).

Itakura dan tiga orang lainnya yang juga ikut ditangkap adalah bagian dari jaringan narkoba profesional yang mencoba memasukkan narkoba ke Thailand dari negara tetangganya.

Itakura terbukti menyimpan dan tertangkap basah memiliki 2,3 kilogram narkoba, obat stimulant di sebuah restoran di Thailand. Selain itu juga saat ditangkap polisi Thailand sempat menyita senjata api yang mereka bawa.

Keberhasilan polisi Thailand tersebut sebagai bagian dari penyamaran polisi anti narkotika Thailand ke dalam jaringan tersebut.

Saat ditangkap Itakura berusaha menyogok petugas dengan uang tunai 40.000 yen dan tiga orang lain juga menawarkan 28.000 dolar AS jug auang tunai kepada petugas Thailand.

Itakura diduga kuat menggunakan wanita Thailand untuk penyelundupan ini ke luar dari Thailand untuk diperdagangkan.

Hukum Thailand memungkinkan hukuman mati bagi penyelundup narkoba.

Polisi Jepang masih terus melakukan koordinasi mengenai kasus ini, tambah sumber Tribunnews.com lagi.

Narkoba adalah satu satu tiang utama pemasukan uang utama di kelompok Yakuza yang kini semakiin kesulitan uang di dalam negerinya Jepang.

Info lengkap yakuza bisa dibaca di www.yakuza.in