Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Saat ini banyak anggota yakuza yang mengundurkan diri dakri kelompoknya karena mereka merasa tak bisa menghidupi dirinya untuk kebutuhan sehari-hari.

Penyebabnya karena aliran dana mafia Jepang (yakuza) biasa disebut Shinogi, berkurang disamping penangkapan berbagai pimpinan yakuza.

"Satu fenomena baru tersendiri karena di zaman dulu tidak ada yang mengundurkan diri dan berisiko dibunuh atau harus membayar denda yang sangat besar," kata sumber Tribunnews.com, Sabtu (16/1/2016).

Dari kelompok terbesar di Perfektur Fukuoka, Kudokai saja, tahun 2015 polisi menahan 98 orang termasuk bos nomor satu, dua, tiga dan empat.

Praktis semua bos utama Kudokai ditangkap polisi sehingga anak buahnya seperti ayam kehilangan induknya.

Akibatnya 49 orang melakukan kumi nuke atau ashi arau, atau ke luar dari kelompok tersebut di tahun 2015.

Dengan demikian jumlah anggota Kudokai berpengaruh (anggota tetap) menjadi 470 orang. Sedangkan anggota pendukung (tidak berpengaruh atau kuasi member) menjadi 340 orang.

Penurunan jumlah anggota Kudokai tujuh tahun berturut-turut setiap tahun, rata-rata turun atau berkurang 46 orang tiap tahun dalam tujuh tahun terakhir ini.

Secara keseluruhan di dalam Perfektur Fukuoka ada hampir 130 orang anggota Yakuza mengundurkan diri dari kelompoknya.

Dojinkai yang bermarkas di Kota Kurume, beranggota 1.010 orang berkurang 20 orang selama tahun 2015.

Lalu Taishukai 210 orang berkurang 10 orang yang ada di Kota Tagawa, Fukuhakukai 310 orang berkurang 30 orang yang berada di Kota Fukuoka.

Sementara ada kelompok yang bertambah tahun lalu.

Namikawa Mutsumikai beranggotakan 450 orang ternyata yang berada di Kota Oumuta bertambah 10 orang.

Lalu kelompok-kelompok kecil lain yang tidak jelas, juga berfungsi sebagai Yakuza bertambah 90 orang menjadi 140 orang saat ini.

Menjadi pertanyaan adalah kelompok Yamaguchigumi yang pecah per 1 September 2015 lalu. Yang berada di Fukuoka dari 380 orang berkurang 150 orang.

Jumlah 150 orang itu kebanyakan bergabung ke Kobe Yamaguchigumi (KY) dan ada pula ke kelompok yakuza lainnya.

"Pada hakekatnya penurunan terus-menerus jumlah anggota yakuza saat ini, baik mengundurkan diri dari kelompoknya, pensiun karena sudah tua, atau pun dibunuh dan yang meninggal. Penurunan itu terdorong kuat oleh Shinogi yang sangat berkurang membuat mereka cukup sengsara," kata sumber itu lagi.

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in.