TRIBUNNEWS.COM – Anda tentu sudah tak asing dengan tokoh gadis penjual korek api yang ada di dalam buku dongeng.

Inilah sosok gadis penjual korek api di dunia nyata.

Bila Anda suka membaca kisah dongeng, tokoh gadis penjual korek api tentu sudah tak asing lagi.

Dalam kisah karangan penulis buku anak-anak terkenal, Hans Christian Andersen, diceritakan hidup seorang gadis kecil yang berjualan korek api di musim dingin.

Kisah tersebut berakhir tragis karena sang gadis meninggal gegara kedinginan.

Sosok gadis penjual korek api ini menjadi nyata di Shanghai beberapa waktu lalu.

Jika di cerita aslinya sang gadis kecil akhirnya meninggal, gadis penjual korek api ini tentu lebih beruntung.

Alih-alih menawarkan korek api pada orang yang lewat dan dihiraukan, gadis kecil ini justru membagi-bagikan kotak berisi korek api dengan gratis.

Pada bagian atas korek api itu terdapat QR code.

Jika Anda memindai kode itu dengan perangkat pintar, maka Anda akan langsung terhubung pada situs yang menerima donasi untuk anak-anak miskin di Tiongkok.

Uang yang Anda sumbangkan di situs tersebut akan diberikan pada anak-anak miskin yang tinggal di area pegunungan Tiongkok.

Pengelenggara kampanye kreatif ini sendiri adalah Wardrobe of Love, sebuah organisasi nonprofit yang bergerak di bidang donasi pemberian baju-baju hangat untuk anak-anak miskin.