Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pewaris Tahta Wings Group Silvana Soetanto Tewas di Alaska, Abu Jenazahnya Dibawa ke Indonesia

Pengusaha Indonesia yang juga pewaris tahta Wings Group, Silvana Regina Sutanto meninggal dunia di Alaska.

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pewaris Tahta Wings Group Silvana Soetanto Tewas di Alaska, Abu Jenazahnya Dibawa ke Indonesia
Straits Times/INSTAGRAM/ SILSUTANTOPHOTO
Silvana Regina Sutanto 

Ia mendengar kabar dari keluarga dan rekan-rekan Silvana di Singapura.

Seorang kolega Silvana Sutanto, Ranjan Ramchandani menyebut dirinya sempat berbincang mengenai rencana perjalanan ke India, Ethiopia dan Alaska.

Silvana memang diketahui memiliki hobi fotografi alam dan berencana akan mengunjungi tiga negara tersebut.

"Silvana selalu tersenyum dan bersemangat untuk keluar melihat alam. Dia penuh dengan kehidupan yang baik dan sangat rendah hati. Kami selalu akan merindukannya," ujar Ranjan.

Ucapan Duka Terus Mengalir
Pantauan Tribun di Instagram milik Silvana dengan akun @Silsutantophoto, ucapan bela sungkawa dan duka cita terus bermunculan.

Salah satunya dari akun @SamuelSutanto:

"RIP semoga diberikan tempat terbaik disisi Tuhan. Amin"

Berita Rekomendasi

"Deepest condolences. Rest in peace, my friend. Beautiful pictures. deepest condolences to the family. The Lord has you in heaven my beautiful friend," demikian sejumlah ucapan yang disampaikan rekan dan kerabat Silvana di Instagram.

Tak hanya itu, duka juga banyak disampaikan lewat media sosial lain seperti twitter sampai facebook. Silvana meninggalkan banyak kenangan bagi rekan dan koleganya.

"Rest in peace mrs. SILVANA... the daughter of my big bos in Wings Group. Deepest Condolences," demikian salah satu ucapan duka lain di Instagram.

Jenazah Dikremasi di Alaska
Abu jenazah Silvana Sutanto rencananya akan dibawa ke Indonesia usai dikremasi di Alaska. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) sudah mendapat informasi soal peristiwa ini.

"Informasi yang kita terima tadi pagi, sekarang masih di rumah sakit setelah itu akan ada pemeriksaan tentunya dan informasi yang kita terima akan dikremasi di sana baru abunya dibawa pulang," ucap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arrmanatha Nasir.

Arrmanatha mengatakan sejak mendapat informasi peristiwa ini, KJRI di Alaska sudah melakukan pendampingan membantu proses di sana termasuk menghubungi keluarga.

"Sekarang (jenazah) ada di Anchorage, Alaska," ujarnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas