Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

FBI Cukup Mengenal 'Pembantai' Gay di Orlando

Kepolisian Orlando, Florida, AS, telah mengidentifikasi pelaku penembakan yang menewaskan 50 orang di klub gay

Editor: Sanusi
zoom-in FBI Cukup Mengenal 'Pembantai' Gay di Orlando
Daily Mail
Omar Mateen, kelahiran New York tahun 1986, dari ayah imigran Afganistan. 

Mateen telah bekerja sejak tahun 2007 sebagai petugas keamanan di G4S Solutions Secure, salah satu perusahaan keamanan swasta terbesar di dunia.

Orangtua Mateen, yang berasal dari Afganistan, mengatakan, ia pernah marah besar ketika melihat dua orang berciuman di area terbuka di Miami.

Namun, orangtua Mateen justru mengganggap anaknya itu orang biasa, bukan seorang religius dan tidak tahu kalau ia memiliki hubungan dengan ISIS.

Pesan yang diunggah di situs web berbahasa Arab, yang terkait dengan kantor berita ISIS, Amaq, mengatakan "serangan bersenjata yang menargetkan sebuah klub malam kaum gay di kota Orlando, Florida, yang menewaskan lebih dari 100 tewas dan terluka dilakukan oleh seorang pejuang ISIS”.

Pada jumpa pers Minggu (12/6/2016) sore, pejabat FBI Ronald Hopper mengatakan lembaganya mengenal Mateen.

Hopper mengatakan, Mateen pernah diinterogasi pada 2013 dan 2014 setelah ia menyatakan simpati atas seorang pembom bunuh diri.

Namun, kata Hopper, hasil wawancara atas Mateen ternyata tidak meyakinkan. Sehingga petugas tidak melanjutkan ke tahap penyidikan.

Berita Rekomendasi

Tiga hari sebelum serangan di klub malam di Pulse, Orlando, ISIS telah merilis klaim akan menyerang Florida. Namun, klaim itu belum diverifikasi keasliannya.(Pascal S Bin Saju)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas