Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang Ibu di Amerika Menjalin Asmara dengan Anak kandungnya Setelah 18 Tahun Mereka Terpisah

Seorang pemuda berusia 19 tahun, Caleb Peterson, warga New Mexico, Amerika, menjalin asmara dengan ibunya sendiri. Begini kisah lengkapnya.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Seorang Ibu di Amerika Menjalin Asmara dengan Anak kandungnya Setelah 18 Tahun Mereka Terpisah
Dailymail.com

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana

TRIBUNNEWS.COM - Kisah jalinan asmara antara orang tua dan anak kandung memang sering terdengar beberapa waktu belakangan ini.

Seorang pemuda berusia 19 tahun, Caleb Peterson, warga New Mexico, Amerika, menjalin asmara dengan ibunya sendiri.

Kasus tersebut ramai diberitakan media dan bahkan pihak kepolisian pun harus turun tangan.

Dikutip dari Daily Mail, ia dituduh menjalin hubungan sedarah dengan ibunya sendiri, Monica Mares (36).

Keduanya diseret ke pengadilan dengan tuduhan menjalin hubungan sedarah, yang menurut peraturan negara Meksiko perbuatan tersebut merupakan tindakan kriminal.

Pasangan ini telah diwawancara eksklusif dengan Daily Mail, dan menyatakan bahwa mereka saling 'jatuh cinta' dan bersedia masuk penjara.

Berita Rekomendasi

'Caleb merasa jika ia ada di sana untuk merawatnya, dia (ibunya) tidak akan harus berurusan dengan laki-laki yang kasar lagi dan ia akan mengurus rumah tangga dan saudara-saudaranya yang lebih muda, " kata terdakwa.

Mereka terancam hukuman maksimal tiga tahun penjara dan denda 5 ribu dolar.

Namun, keduanya tetap akan memperjuangkan hak mereka untuk mempertahankan hubungan mereka.

Monica mengatakan "Dia adalah cinta dalam hidupku dan aku tidak ingin kehilangan dia. Anak-anak saya mencintainya, seluruh keluarga saya juga. pengadilan atau penjara tidak akan memisahkan kita," tuturnya.

"Aku harus bersamanya. Ketika saya keluar dari penjara saya akan pindah dari Clovis, dan disana memungkinkan kita untuk bersama-sama," ungkap Monica.

Hubungan sedarah termasuk dalam tindak kejahatan di 50 negara, tetapi spesifik dari hukum dan hukuman sangat bervariasi di tiap negara.

Ibu dari sembilan anak ini mengatakan dia bahkan akan menyerahkan hak untuk melihat anak-anaknya yang lain jika ia diminta untuk memilih antara mereka dan kekasihnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas