Bom Bunuh Diri Sasar Pesta Pernikahan di Turki, 30 Orang Tewas
Serangan bom menyasar sebuah pesta pernikahan di Turki, menewaskan sedikitnya 30 orang.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, GAZIANTEP - Serangan bom menyasar sebuah pesta pernikahan di Turki, menewaskan sedikitnya 30 orang.
Insiden tersebut terjadi di Kota Gaziantep, Turki, yang berlokasi dekat perbatasan Turki-Suriah, Sabtu (20/8/2016) waktu setempat.
Kantor Gubernur Provinsi Gaziantep menyatakan korban tewas telah bertambah dari 22 orang menjadi 30 orang.
Ia juga menambahkan setidaknya 94 orang mengalami cedera akibat serangan bom yang terjadi di lingkungan mayoritas warga Kurdi itu.
Wakil Perdana Menteri Turki Mehmet Simsek mengatakan serangan itu merupakan aksi bom bunuh diri.
Belum ada yang mengklaim atas aksi tersebut, namun otoritas setempat meyakini kelompok militan Kurdi atau ISIS menjadi dalangnya.
"Ini adalah serangan barbar. Banyak kelompok teroris seperti PKK, ISIS, dan Gerakan Fethullah Gulen yang menargetkan Turki," kata Simsek.
"Insya Allah, Turki akan bisa menghadapinya. Kami akan terus bersatu melawan kelompok teroris apapun," imbuhnya.
Kelompok militan Kurdi dan ISIS memang kerap melakukan serangan mematikan di Turki.
Namun, pascaupaya kudeta, kelompok pendukung ulama yang menjadi musuh bebuyutan Presiden Turki Erdogan, Fethullah Gulen, selalu jadi sasaran tuduhan Turki. (NPR/NBC News)