Jalan Hidup Bekas Bintang MU, Phil Mulryne dari Old Trafford Jadi Calon Pastor
Kisah itu bermula ketika di tengah gemilang karirnya di MU yang moncer
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM - Dilema bagi semua pemain sepak bola profesional di akhir karier mereka adalah apa yang harus dilakukan setelah menggantung sepatu.
Namun, mantan pemain Manchester United dan Irlandia Utara memilih berpaling dari hingar bingar kemewahan hidup sebagai pemain sepakbola menjadi seorang Rahib dan akhirnya akan ditahbiskan menjadi seorang Pastor atau Romo.
Dia adalah Phillip Mulryne (38).
Kisah itu bermula ketika di tengah gemilang karirnya di MU yang moncer, pada tahun 2008 lalu Phillip mengikuti jalan panggilannya sebagai seorang Rahib di Biara Dominikan di Irlandia Utara untuk menjadi Pastor.
Ia lahir di Belfast. Pada saat mudanya Manchester United menjadi mimpi tujuan pilihannya mengadu nasib sebagai pemain profesional.
Saat itu, Klub di bawah Alex Ferguson, benar-benar tengah berkomitmen untuk memberikan ruang besar dalam pengembangan kaum muda.
Kelas terkenal 92 menampilkan pemain hebat seperti Beckham, Scholes, Giggs, Butt dan Neville merupakan rekan setimnya pertama dan pada tahun 1995, MU memenangkan Piala FA bagi pemuda untuk pertama kalinya sejak sisi bertabur bintang.
Mulryne dimainkan lini tengah dan melalui kedua kakinya klub itu menang atas sisi Spurs yang menampilkan Stephen Carr.
Meski memenangkan Piala FA bagi pemuda pada tahun 1995 dan bermain sebagai gelandang, Mulryne gagal untuk mendapat perhatian dari manajer Alex Ferguson.
Ia akhirnya ditransfer ke Bristol City.
Ia bermain pada 161 pertandingan untuk klub antara tahun 1999 dan 2005.
Ia akhirnya pensiun pada tahun 2008 dan membuat keputusan untuk mendaftar di perguruan tinggi Pontifical Irish College di Roma pada tahun 2009.
Ibunya, Sally Mulryne dikonfirmasi mengenai kabar anaknya menjadi seorang Rahib Dominikan.