Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Ini Alami Kasus Teraneh dan Terparah, Bermula dari Laporan Sosok Mengintip di Jendela

Selang beberapa menit berkeliling, Mark dikagetkan dengan sosok di pinggir tempat sampah pojokan dapur.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Polisi Ini Alami Kasus Teraneh dan Terparah, Bermula dari Laporan Sosok Mengintip di Jendela
Wittyfeed
Wittyfeed 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWS.COM - Hal yang ditemukan polisi dari dalam rumah yang sudah lama ditinggal penghuninya ini jadi kasus teraneh sepanjang masa.

Predikat itu disematkan oleh petugas kepolisian yang menangani kasus tersebut.

Selama bertugas, baru kali ini dia menemukan kasus separah ini.

Hal tersebut berawal ketika ada laporan dari telepon.

Orang tersebut mengaku melihat wajah anak kecil di jendela rumah.

Diketahui bahwa rumah itu sudah lama sekali ditinggal oleh pemilknya.

Berita Rekomendasi

Tak tunggu lama, detektif dari Florida, Amerika Serikat, Mark Holste langsung menuju ke lokasi yang dilaporkan itu.

"Ini adalah situasi mengabaikan terburuk yang pernah saya lihat," kata Mark seperti dilansir dari Wittyfeed.

Kasus Teraneh
Wittyfeed

Mark datang ke rumah terpencil yang tidak pernah menunjukkan tanda-tanda kehidupan.

Rumah ini menjadi sorotan ketika seorang tetangga melihat wajah gadis kecil berbadan kurus mengintip dari jendela.

Mark Holste tak mendapat jawaban ketika mengetuk pintu rumah tersebut.

Dia memutuskan untuk masuk ke dalam.

Awal kali menginjakkan kaki di rumah itu, Mark disambut dengan kotoran hewan yang berceceran di lantai.

Lantai yang dipenuhi dengan sampah, laba-laba dan ribuan ekor kecoak.

Kasus Teraneh
Wittyfeed

Mark terus berjalan menyusur tiap sela di rumah tersebut.

Targetnya tak lain menemukan gadis yang mengintip dari jendela.

Selang beberapa menit berkeliling, Mark dikagetkan dengan sosok di pinggir tempat sampah pojokan dapur.

Mark menemukan gadis yang diperkiran berusia tujuh tahun.

Dia duduk terpojok hanya mengenakan popok kotor di ruangan kecil dan gelap.

Kala itu Mark merasa lega karena berpikir dia bisa menyelamatkan gadis tersebut.

Namun, reaksi yang diberikan oleh gadis ini malah membuatnya kaget.

"Ketika saya masuk ke ruangan itu, matanya melebar. Dia membuka mulut dan kemudian merangkak ke samping, seperti kepiting," jelasnya.

Gadis ini berniat untuk menghindar ke sisi ruangan yang lain.

Saat sampai di pojok, gadis tersebut langsung menarik lutut ke dagungnya dan memeluk kedua kaki.

Kasus Teraneh
Wittyfeed

Dengan posisi seperti itu, Mark kembali merasa khawatir ketika mendengar suara mendengus.

Merasa tujuannya tercapai, Mark langsung menghubungi kantor untuk mengirimkan bantuan.

Gadis yang belakangan diketahui bernama Danielle ini langsung dibawa ke rumah sakit.

Danielle tidak pernah mendapat perawatan atau sekedar kasih sayang dari orang tua.

Ibunya mendekam di penjara dengan vonis tiga tahun.

Kejadian ini cepat merembak ke telinga masyarakat.

Danielle tak sempat merasakan dinginnya kasur di panti asuhan.

Selepas mendapat perawatan di rumah sakit, Danielle diadopsi oleh Diane dan Bernie Lierows.

 
Kasus Teraneh
Wittyfeed

Pasangan ini sudah memiliki empat orang anak, meski begitu mereka tetap menginginkan agar Danielle menjadi bagian dari keluarga.

Ulang tahun ke delapan Danielle menjadi momen pertama yang dirayakan saat menginjakkan kaki di rumah baru.

Kisah ini ternyata tak habis sampai di perayaan ulang tahun saja.

Diane dan Bernie mendapat sebuah rintangan kecil dalam merawat Danielle.

Luka psikologis yang belum terlalu pulih, menjadi batu kerikil awal untuk beradaptasi di rumah baru.

"Dia makan tujuh sampai delapan kali sehari, kadang bisa sampai muntah karena kebanyakan makan," kata Bernie.

Walhasil, untuk mengantisipasi hal itu, pasangan ini memutuskan untuk merantai kulkas dan lemari makan.

Kasus Teraneh
Wittyfeed

Sampai akhirnya trauma itu sembuh seiring pertumbuhan Danielle.

Kini Danielle sudah sekolah dan memiliki hubungan dekat dengan ayah barunya.

Kasus Teraneh
Wittyfeed
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas