Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dubes Rusia Sebut Kerja Sama Lawan Terorisme Jadi Prioritas Utama Trump dan Putin

Sabtu (28/1/2017), Donald Trump menghubungi Vladimir Putin melalui telepon di meja kerjanya di Ruang Oval, Gedung Putih, Washington, AS.

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Dubes Rusia Sebut Kerja Sama Lawan Terorisme Jadi Prioritas Utama Trump dan Putin
Tribunnews.com/Ruth Vania
Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kerja sama Amerika Serikat (AS) dengan Rusia untuk melawan terorisme menjadi prioritas utama Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Hal itu ditegaskan oleh Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin, Selasa (31/1/2017), di kediamannya di Jakarta.

Sabtu (28/1/2017), Donald Trump menghubungi Vladimir Putin melalui telepon di meja kerjanya di Ruang Oval, Gedung Putih, Washington, AS.

Baca: Trump Larang Pengungsi Masuk AS, Dubes Rusia: Bukan Urusan Kami!

Ditemani Kepala Staf Gedung Putih Reince Priebus, Trump membicarakan soal kerja sama AS-Rusia dalam menangani terorisme internasional.

Mikhail Galuzin mengatakan topik tersebut memang menjadi fokus utama dalam percakapan berdurasi sekitar satu jam itu.

"Keduanya menekankan bahwa upaya terpadu dalam melawan ancaman besar dunia, yaitu terorisme internasional, menjadi prioritas utama," katanya.

Selain itu, Mikhail Galuzin juga menyebutkan bahwa kedua presiden itu membicarakan kesepakatan untuk berkoordinasi menumpas ISIS.

Berita Rekomendasi

Dibicarakan pula situasi konflik di Timur Tengah, stabilitas keamanan di Semenanjung Korea, krisis Ukraina, dan upaya meningkatkan hubungan AS-Rusia.

Menurut Mikhail Galuzin, percakapan melalui telepon itu memberikan sinyal positif dan dampak konstruktif terkait hubungan AS-Rusia.

Sebab, menurutnya, hubungan AS-Rusia memang sempat "terancam rusak" di masa pemerintahan AS sebelumnya.

Dalam percakapan tersebut, keduanya juga mengatur jadwal untuk bertemu secara personal dan berjanji akan terus menjalin kontak.

Tetapi, detail rencana pertemuan langsung Trump dan Putin masih belum diketahui oleh Mikhail Galuzin.

Ini bukan pertama kalinya Trump dan Putin saling bertelepon.

Sebelumnya, Putin pernah menghubungi Donald Trump untuk menyelamatinya atas kemenangannya di pemilihan presiden AS pada November lalu.

Keduanya lalu mendiskusikan soal hubungan AS-Rusia yang kerap dinilai kurang memuaskan dan isu-isu lain di antara dua negara itu.

Trump dan Putin kemudian bersepakat untuk memperbaiki hubungan AS-Rusia saat Trump resmi menjajal Gedung Putih.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas