Biaya Perlindungan Presiden Trump Kuras Anggaran Secret Service
Pentagon bahkan sudah berencana menyewa lantai di Trump Tower dalam rangka koordinasi dengan Trump apabila ia mengambil liburan panjang di sana.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Naiknya Donald Trump ke tampuk Kepresidenan AS membawa dampak finansial terhadap anggaran US Secret Service, badan yang tugas utamanya adalah melindungi setiap presiden AS.
Hal tersebut menjadi bagian dari rilis LSM Judicial Watch, salah satu LSM yang rutin mengamati biaya perjalanan yang dikeluarkan presiden AS.
Jika dulu selama delapan tahun Presiden Obama menjabat biaya yang dikeluarkan hanya sekitar 97 juta dolar AS, maka anggaran tersebut akan terlewati hanya dalam beberapa bulan saja Trump menjadi presiden.
Perhitungannya mudah saja. Presiden Obama hanya memiliki sedikit anggota keluarga.
Selain Ibu Negara Michelle Obama, kedua putrinya Sasha dan Malia masih menempuh pendidikan lanjutan sehingga anggaran yang dikeluarkan tidak terlalu besar baik untuk perjalanan maupun untuk perlindungan.
Ini berbeda dengan Presiden Trump, yang tidak suka tinggal di Gedung Putih. Dalam sebulan pertama masa jabatannya, Presiden Trump sudah tiga kali pulang ke Mar-a-Lago, kompleks privat miliknya di Palm Beach, Florida.
Di kompleks yang sekarang sering diejek sebagai Winter White House tersebut, Trump sering menghabiskan liburannya.
Setiap kali pergi ke Florida, Trump selalu menggunakan, apalagi kalau bukan Boeing 747 Air Force One yang sekarang diperlakukan bak pesawat bisnis pribadinya sendiri.
Bukan hanya itu, setiap kali Trump ada di Mar-a-Lago yang menghadap ke lautan, maka US Coast Guard pun terpaksa mengerahkan armadanya untuk berpatroli di sepanjang garis pantai, belum lagi petugas kepolisian dari Palm Beach County yang mengamankan perimeter luar.
Untuk jalan-jalannya ini saja Trump diperkirakan sudah menghabiskan 10 juta dolar AS dari anggaran negara.
Ini belum termasuk pengeluaran US Secret Service yang harus menyewa tenda, lampu portabel, dan menyuplai logistiknya sendiri selama Trump tinggal di Mar-a-Lago.
Biaya lain datang dari kebutuhan pengamanan Trump Tower, karena Ibu Negara Melania Trump menolak untuk pindah ke Gedung Putih, karena harus menemani putra terkecil mereka Barron Trump yang masih bersekolah di New York.
Dinas Kepolisian New York NYPD memperkirakan anggaran yang mereka perlukan untuk mengamankan Trump Tower adalah 183 juta dolar per tahun.
Pentagon bahkan sudah berencana menyewa lantai di Trump Tower dalam rangka koordinasi dengan Trump apabila ia mengambil liburan panjang di sana.
Biaya lain yang akan terus meningkat adalah untuk melindungi dan mengawal Eric Trump dan Donald Trump Jr., putra Trump yang kini aktif mengelola bisnis ayahnya dalam bidang properti di mancanegara.
Karena kewajibannya melindungi presiden dan seluruh anggota keluarga langsungnya, US Secret Service pun juga harus mengirim agen mengawal Eric Trump kemanapun ia pergi, walaupun Eric Trump tidak menjalankan tugas negara.
Dengan begitu tingginya mobilitas Presiden Trump dan keluarganya, tentu saja ada kekhawatiran apakah US Secret Service memiliki anggaran dan sumber daya manusia yang memadai untuk menjalankan misi perlindungan bagi seluruh Presiden AS.
Apalagi Secret Service harus menugaskan agen-agennya selama 7 hari seminggu, 24 jam sehari, tanpa kenal hari libur.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.