Serangan di ISIS di RS Militer Kabul Tewaskan 38 Orang
Serangan yang diklaim oleh kelompok teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) tersebut kini telah menewaskan 38 orang.
Editor: Sanusi
Dalam rekaman televisi lokal menunjukkan beberapa dari mereka terjebak di lantai atas RS.
"Sejumlah penyerang masuk ke RS, mohon doa untuk kami," tulis seorang staf RS di akun Facebook-nya.
Sementara itu, manajemen RS mengatakan, ada setidaknya tiga orang bersenjata yang menggunakan mantel laboratorium, ketika mereka mulai menembakkan peluru ke segala arah.
Penembakan itu terjadi setelah sebuah aksi bom bunuh diri dilakukan di pintuu belakang RS, hingga menyebabkan kepanikan di RS dengan 400 tempat tidur itu.
"Saya melihat seorang pelaku menenteng AK-47 dan mengenakan pakaian seperti dokter. Dia menembaki pasien dan penjaga di lantai III RS ini," ungkap perawat Abdul Qadeer.
"Mereka menembak kawan saya namun saya berhasil melarikan diri, saya harus melewati kawat berduri demi bisa kabur," kata dia lagi.
Selanjutnya, ada dua ledakan susulan ketika serangan sedang terjadi.
Salah satunya adalah ledakan yang disebut oleh pihak Kementerian Pertahanan sebagai serangan bom mobil di areal parkir RS.
Serangan terus terjadi, sementara pasukan khusus Afganistan diterjunkan untuk melakukan operasi pembersihan di dalam RS, hingga enam jam lamanya.
Para pelaku ditembak mati setelah pasukan khusus mendarat di atap RS dengan menggunakan helikopter.
"Para penyerang telah dibunuh, kami masih memeriksa besarkan kerugian dan kerusakan," kata Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Sediq Sediqqi.(Glori K. Wadrianto)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.