Duta Besar Rusia Sayangkan Pernyataan Beberapa Pejabat Indonesia Termakan Propaganda Barat
"Kami sangat menyayangkan pernyataan beberapa pejabat di Indonesia yang sudah terhasut propaganda yang dibuat barat,"
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
![Duta Besar Rusia Sayangkan Pernyataan Beberapa Pejabat Indonesia Termakan Propaganda Barat](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/duta-besar-rusia-untuk-indonesia-mikahil-y-galuzin_20170406_012117.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikahil Y Galuzin menyayangkan adanya pernyataan serangan bom di St Petersburg sebagai reaksi dari invansi militer Rusia di Suriah.
Dikatakannya pernyataan tersebut tidak benar.
Ia menilai orang yang memberikan pernyataan tersebut telah termakan propaganda yang dilakukan negara barat.
Baca: Dubes Rusia Sebut ISIS Berada di Balik Serangan Bom Kereta Bawah Tanah di St Petersburg
Baca: Duta Besar Rusia: Terorisme Adalah Kejahatan, Tidak Peduli Kewarganegaraan atau Agamanya
"Kami sangat menyayangkan pernyataan beberapa pejabat di Indonesia yang sudah terhasut propaganda yang dibuat barat," kata Galuzin di Kediamannya, Jakarta, Rabu (5/4/2017).
Ia pun menegaskan sesuai dengan pernyataan Menteri Pertahanan Rusia, angkatan udara Rusia tidak melakukan operasi militer apapun di Suriah.
Terlebih untuk kasus serangan senjata kimia ke Provinsi Idlib, Selasa (4/4/2017).
"Banyak berita yang salah yang diterima pejabat di Indonesia, karena itu, saya rasa harus menyampaikan hal ini," katanya.