Ciuman di Tengah Jalan, Sepasang Kekasih Ditabrak Mobil, Satu Orang Tewas
Seorang pengendara mobil di China, yang melaju dalam keadaan terpengaruh minuman keras, menabrak sepasang kekasih yang sedang berciuman, Jumat (21/4/2
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, HEZE - Seorang pengendara mobil di China, yang melaju dalam keadaan terpengaruh minuman keras, menabrak sepasang kekasih yang sedang berciuman, Jumat (21/4/2017) pagi.
Akibatnya, satu dari dua korban tabrakan itu akhirnya tewas tak lama setelah kejadian meski sempat mendapat pertolongan medis.
Seorang lainnya sedang dirawat dalam kondisi kritis.
Media Inggris, Daily Mirror, melaporkan, insiden itu terjadi ketika pasangan tersebut sedang berciuman di tengah jalan.
Rekaman kamera pengawas CCTV menunjukkan, seorang pria dan wanita terlempar ke udara, seperti boneka terbang, setelah diseruduk pengendara yang mabuk.
Berdasarkan rekaman CCTV itu, sepasang pria-wanita itu awalnya seperti bertengkar di tengah jalan pada Jumat dini hari.
Wanita itu tampaknya mencoba melarikan diri dari pria pacarnya itu sebelum pria itu mengejarnya ke jalan, sampai akhirnya mereka terlibat berciuman yang cukup lama.
Beberapa pengendara berhasil menghindari pasangan yang berada di jalan itu. Namun, seorang pengendara bernama Zhang menerjang mereka dalam kecepatan tinggi.
Kedua korban terpental ke udara akibat insiden kecelakaan maut di kota Heze, Provinsi Shandong, China Timur, pada sekitar pukul 03.00 waktu setempat.
Meski telah menabrak, Zhang tidak mau menghentikan kendaraannya dan terus kabur sampai akhirnya dia berhasil ditangkap beberapa jam kemudian.
Beberapa penggendara yang lewat memanggil polisi dan paramedis pun langsung bergegas ke ke lokasi dan membawa mereka ke rumah sakit.
Namun, salah satu korban tewas tewas dan seorang lagi dalam kondisi kritis. Tidak disebutkan, korban yang mana yang sedang dirawat, apakah perempuan atau pria.
Polisi mengonfirmasi, hasil pengetesan terhadap Zhang diketahui bahwa ia telah menenggak minuman keras berlebihan.
Zhang bakal menghadapi tuduhan pembunuhan dan hukuman karena melarikan diri dari TKP.