Uang Hasil Operasi Toko Seks di Nagoya Jepang Sebesar 7 Juta Yen Dirampok
Peristiwa perampokan terjadi di depan Bank Juroku (16) cabang Osu, Matsubara Naka-ku, Nagoya, Jepang.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Peristiwa perampokan terjadi di depan Bank Juroku (16) cabang Osu, Matsubara Naka-ku, Nagoya, Jepang.
Uang hasil operasi toko seks sebesar 7 juta yen yang ada di dalam tas dirampok oleh dua orang Sabtu (29/4/2017) pukul 01.30 waktu Jepang.
"Polisi mendapat telepon laporan terjadi perampokan pagi ini oleh dua orang yang menyemprotkan cairan ke wajah korban," kata sumber Tribunnews.com, Sabtu (29/4/2017).
Manajer toko seks tersebut mengungkapkan uang tersebut merupakan penghasilan dari 10 toko yang dikelolanya.
"Sebenarnya mau dibawa dan ditaruh uang itu di lemari besi kami, tetapi didatangi dua orang dan tiba-tiba menyemprotkan spray cairan ke muka saya dan melukai kaki saya," kata korban kepada polisi.
Baca: Korea Utara Luncurkan Rudal Lagi, Donald Trump Marah, Kereta Api Jepang Sempat Berhenti
Kedua tersangka menggunakan pakaian hitam dan topi hitam. Satu orang bertubuh agak kekar dengan tinggi sekitar 180 cm dan satu lagi agak ramping dengan tinggi sekitar 170 cm. Mereka kabur dengan mobil.
"Daerah kejadian di sekitar perkantoran dan pada pagi ini sangat sepi dari orang maupun kendaraan yang lewat, sehingga membuat tersangka semakin leluasa beraksi," kata sumber Tribunnews.