Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Makin Terdesak, ISIS Tinggal Kuasai 12 KM Persegi di Kota Mosul

Pasukan Irak berhasil mengurangi area yang dikuasai ISIS di kota Mosul hingga hanya 12 kilometer persegi saja.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Makin Terdesak, ISIS Tinggal Kuasai 12 KM Persegi di Kota Mosul
Sebuah kendaraan tempur pasukan Irak berpatroli di sebuah kawasan permukiman di sisi barat kota Mosul.(AHMAD AL-RUBAYE / AFP ) 

TRIBUNNEWS.COM, BAGHDAD -- Pasukan Irak berhasil mengurangi area yang dikuasai ISIS di kota Mosul hingga hanya 12 kilometer persegi saja.

Demikian disampaikan juru bicara angkatan bersenjata Irak Brigadir Jenderal Yahya Rasool, Selasa (16/5/2017).

Sementara itu, Kolonel John Dorrian, juru bicara koalisi AS yang membantu pasukan Irak mengatakan, ISIS kini sudah terkepung dan sudah di ambang kekalahan total.

"ISIS masih menguasai sedikit wilayah di sisi barat sungai," kaya Brigjen Rasool dalam jumpa pers di Baghdad.

Pasukan Irak menggelar operasi besar untuk merebut kembali kota Mosul dari tangan ISIS sekitar tujuh bulan lalu.

Setelah menduduki sisi timur kota terbesar kedua di Irak itu, militer meluncurkan operasi untuk merebut sisi barat kota tersebut.

ISIS kini hanya menguasai sedikit wilayah di kawasan Kota Tua Mosul, salah satu peninggalan bersejarah negeri itu.

BERITA REKOMENDASI

Wilayah Kota Tua Mosul dipenuhi jalan-jalan sempit dan bangunan yang berdiri amat rapat sehingga sulit bagi pasukan federal untuk mengalahkan ISIS.

Baca: Menegok Tempat Spa di Tengah Kecamuk Perang di Dekat Mosul...

Alhasil, pasukan Irak harus memerangi ISIS dari satu ruas jalan ke ruas jalan lainnya dengan berjalan kaki karena kendaraan mereka tak bisa masuk ke Kota Tua Mosul.

Sekitar 250.000 warga sipil diperkirakan masih terjebak di dalam kota itu. Masih banyaknya warga sipil mempersulit digelarnya serangan akhir untuk merebut Mosul.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas