Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Ini Beli Lukisan Termahal Dunia Seharga Rp 1,48 Triliun, Siapa Dia?

Pria kelahiran 22 November 1975 itu mengawali bisnisnya dengan mendirikan perusahaan bernama Start Today di tahun 1998.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pria Ini Beli Lukisan Termahal Dunia Seharga Rp 1,48 Triliun, Siapa Dia?
Instagram Yusaku2020
Yusaku Maezawa berpose di depan lukisan yang sudah menjadi miliknya. 

TRIBUNNEWS.COM, AS - Nama Yusaku Maezawa seketika menyeruak, saat lukisan karya seniman Jean-Michel Basquiat terjual seharga 110,5 juta dollar AS, dalam lelang di New York, Kamis (18/5/2017) malam.

Seperti yang telah diberitakan, angka yang setara dengan Rp 1,48 triliun tersebut menjadikan lukisan Basquiat mencapai rekor harga lelang tertinggi di abad ke-20.

Lantas siapa Maezawa sebenarnya?

Seperti yang pernah dilansir laman Forbes, Maezawa adalah pengusaha berusia 41 tahun asal Chiba, Jepang.

Baca: Lukisan Picasso terjual senilai Rp598 miliar

Dia bukan pemain baru. Namanya telah dikenal sebagai salah satu kolektor lukisan dunia.

Dalam wawancara itu, Maezawa mengaku sudah mulai mengoleksi lukisan sejak sekitar 10 tahun lalu.

Berita Rekomendasi

"Khususnya, saya sangat menyukai karya seni kontemporer," kata Maezawa.

Forbes memperkirakan, kekayaan Yusaku Maezawa saat ini mencapai angka 3,6 miliar dollar AS.

Pria kelahiran 22 November 1975 itu mengawali bisnisnya dengan mendirikan perusahaan bernama Start Today di tahun 1998.

Kemudian, dia membangun usaha penjualan pakaian dalam jaringan (online), lewat situs Zozotown di tahun 2004.

Maezawa kini menduduki peringat ke-14 sebagai orang terkaya di Jepang.

Dengan kekayaan sebesar itu, maka hobinya untuk mengumpulkan karya seni berharga "selangit" pun bisa dilakukan dengan mudah.

Baca: Uniknya Kreasi Lukisan Dengan Teknik Mix Media Bertema Asian Games 2018

Tahun lalu saja, dia menghabiskan uang sekitar 80 juta dollar AS, atau setara Rp 1 triliun, "hanya" untuk membeli dua buah karya seni.

Salah satu lukisan yang dibelinya tahun lalu itu juga merupakan buah karya Basquiat. Harga untuk lukisan potrait itu adalah 57 juta dollar AS.

Kala itu, nama Maezawa pun menjadi buah bibir karena mencatat rekor penjualan tertinggi.

Satu lukisan lain yang dibelinya tahun lalu adalah karya Pablo Picasso "Buste de Femme" (Dora Maar).

Dia membeli lukisan itu di New York pada bulan November 2016, seharga 22,3 juta dollar AS atau kira-kira Rp 300 miliar.

Kini, nama Maezawa pula yang menggemparkan acara di rumah lelang Sotheby.

Melalui perang penawaran selama hampir 10 menit, akhirnya Maezawa yang unggul dengan penawaran tertinggi yang disampaikan via telepon.

Seperti diberitakan AFP, penjualan itu lalu sekaligus menorehkan rekor dunia.

Dalam wawancara dengan Forbes, Maezawa mengaku ingin membangun sebuah museum untuk menampung semua koleksi karya seninya.

Kini, dia sedang menyiapkan pembangunan sebuah museum di tempat kelahirannya Chiba, sebuah kota di timur Ibu Kota Tokyo.

Saat wawancara dilakukan bulan April lalu, konstruksi pembangunan museum itu belum dimulai.

"Saya ingin menekankan, dalam konstruksi ini, setiap karya seni memainkan peran utama di museum," kata dia.

"Saya juga menyukai warna dan pencahayaan, pada dinding, material yang digunakan, dan ketinggian langit-langitnya," sambungnya.

Sejauh ini, Maezawa sudah mengumpulkan sederetan maha karya selain lukisan Picasso dan Baquiat.

Ada karya Roy Lichtenstein, Andy Warhol, Alexander Calder, Donald Judd, John Chamberlain, Dan Flavin, On Kawara, Mark Grotjahn, Jonas Wood, Adrien Ghenie, Jeff Koons, dan masih banyak lagi.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas