Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terpaksa Hancurkan Kota Marawi, Duterte: Semoga Anda Memaafkan Saya

Demikian kalimat yang meluncur dari mulut Duterte dalam sebuah pidato di sebuah pusat evakuasi di Iligan, di dekat Kota Marawi.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Terpaksa Hancurkan Kota Marawi, Duterte: Semoga Anda Memaafkan Saya
(NPR/AP/Bullit Marquez)
Presiden Filipina Rodrigo Duterte. (NPR/AP/Bullit Marquez) 

Sementara, AS memberikan bantuan dalam serangan udara yang dilakukan dengan risiko menghantam warga sipil dan tentara Filipina sendiri.

Pengeboman tersebut terjadi, setelah para teroris tetap bersembunyi dengan berlindung di ruang-ruang bawah tanah anti-bom dan bergerak melalui terowongan.

Baca: Terungkap, Mengapa Milisi Maute di Marawi Sulit Ditaklukkan

Ratusan warga sipil masih diyakini terjebak di daerah yang dikuasai militan, data tersebut dilansir pihak pemerintah, dan juga pekerja bantuan.

Duterte mengatakan, pasukan darat akan kalah dalam pertempuran jika bertempur tanpa dukungan udara.

"Militer mengatakan jika kita tidak menggunakannya (bom), kita akan terseret lebih dalam lagi, kita akan selesai," kata Duterte.

"Jika kita tidak menggunakannya, tentara kita semua akan terbunuh."

Berita Rekomendasi

Beberapa jam sebelum Duterte berbicara, pesawat Philippine OV-10 Bronco terlihat melakukan serangan ke Marawi, diikuti oleh ledakan yang memekakkan telinga.

Enam puluh dua tentara tewas dalam konflik tersebut, termasuk 10 orang tewas dalam sebuah pengeboman.

Telah tercatat, tiga polisi dan 26 warga sipil yang juga sekarat dalam konflik tersebut, dengan 19 warga meninggal karena penyakit di kamp-kamp pengungsian.

Pemerintah telah melaporkan, 258 teroris terbunuh, termasuk seorang Chechnya, seorang Libya, Malaysia, dan orang asing lainnya.

Menurut pihak berwenang, pemimpin utama militan, termasuk seorang Filipina yang menjadi buronan paling dicari Pemerintah AS, masih berada di Marawi.

Artikel ini sudah tayang di KOMPAS.com dengan judul: Terpaksa Hancurkan Kota Marawi, Presiden Duterte Minta Maaf

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas