TRIBUNNEWS.COM- Jalur penerbangan selalu menjadi pilihan banyak orang untuk melakukan perjalanan.

Baik perjalanan untuk diri sendiri maupun mengirim barang ke kota atau negara lainnya.

Hal ini pula membuat sebagian orang memanfaatkan akses ini untuk melakukan perbuatan yang melanggar hukum.

Tak jarang, petugas keamanan bandara di beberapa negara kerapkali menangkap orang yang sengaja membawa barang ilegal atau tidak resmi.

Seperti yang terjadi di Malaysia baru-baru ini.

Saat otoritas bea cukai setempat mendapati temuan barang sungguh mengejutkan di dalam sebuah koper.

Penemuan benda ini membuat semua orang tercengang.

Dilansir dari perceto.guru, awalnya petugas bea cukai menghentikan seorang penumpang membawa koper berat.

Pemilik koper itu bilang, jika isinya hanya sekumpulan batu.

Akan tetapi koper tersebut membuat petugas malah curiga sehingga memutuskan untuk memeriksa secara langsung dengan membukanya.

Saat mereka membuka koper tersebut, mereka terkejut bukan main.

Ketika melihat makhluk dengan cangkang yang emenuhi isi dalam koper tersebut.

Ternyata koper tersebut menyimpan sebanyak 330 ekor kura-kura hidup yang akan diselundupkan.

Masing-masing kura-kura itu dibungkus dengan kain putih untuk membuat mereka lumpuh dan mencegah agar tidak bersuara.

Cara menyelundupkan kura-kura secara ilegal seperti ini bukanlah hal baru.

Biasanya, mereka dibawa dengan isolasi selama perjalanan.

Sebanyak 330 ekor kura-kura tersebut termasuk spesies hewan yang berada dalam bahaya kepunahan.

Untungnya koper itu ditemukan dan semua kura-kura dimasukkan ke tempat pemelihaaran hewan untuk dikembalikan ke habitat asalnya.

Perdagangan hewan terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir dan teknik penyelundupannya menjadi semakin canggih. (erabaru.net)