TRIBUNNEWS.COM - Urusan kesehatan dan kebersihan buah hati adalah hal yang penting bagi orang tua.

Tak sedikit pula biaya yang dikeluarkan untuk menjaga kesehatan sang buah hati tercinta.

Sama seperti ketika anak anda mengalami panas dan flu, istirahat yang cukup dan paracetamol jadi obat ampuh untuk mengembalikan kesehatan si anak.

Namun seberapa kuat peran orang tua dalam menjaga kesehatan sang buah hati, akan selalu saat dimana anak merasa tak enak badan dan sakit.

Bahkan banyak anak harus merenggang nyawa akibat oknum-oknum seperti dokter yang salah mendiagnosis penyakit.

Hal inilah yang menimpa gadis cilik bernama Briony yang berasal dari Adelaide, Australia.

Di usianya yang masih sangat muda, yakni 10 tahun Briony harus tewas karena hal sepele.

Sebelum akhirnya meninggal dunia, Briony mengalami demam hingga dititik dirinya berhenti makan juga minum.

Saat itu sang ibu, Bridget memutuskan untuk membawanya ke rumah sakit.

Sesampaianya di rumah sakit, dokter dikejutkan dengan ribuan bisul kecil yang menempel pada tenggorokan Briony.

Dokter mengira bisul tersebut adalah akibat dari sakit tenggorokan.

Akhirnya Briony diberikan beberapa antibiotik untuk sakit tenggorokan kemudian dipulangkan.

Namun sebelumnya, ia diminta untuk kembali ke rumah sakit setelah seminggu untuk pemeriksaan lanjutan.

Sayangnya, Briony tak bisa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut karena ia telah meninggal terlebih dahulu akibat penyakit yang tak terdiagnosa.