TRIBUNNEWS.COM - Masih ingat si “manusia pohon” Abul Bajadar dari Bangladesh?

Pria berusia 27 tahun ini mengalami kondisi langka yang menyebabkan tangannya tumbuh seperti pohon.

Setelah bertahun-tahun hidup dengan tangan seperti itu, Abul telah menjalani serangkaian operasi untuk mengembalikan tangannya.

Nah, kasus serupa kembali terjadi di Bangladesh.

Kali ini orang yang dijuluki “manusia pohon” itu adalah seorang remaja perempuan berusia 12 tahun.

Dilansir dari dailymail.co.uk, jika penyakit “pohon” tersebut hanya tubuh di kedua telapak tangan Abul, maka untuk kasus Mukramoni sedikit berbeda.

Tangan kanannya, dari jari sampai lengan, lalu ke sisi kanan dadanya telah berubah menjadi coklat seperti menyerupai kulit kayu.

Dengan kata lain, tangan kanannya tidak mungkin bisa digunakan.

Dokter Ini Punya Perpaduan Wajah Chelsea Islan dan Asmirandah, Pasiennya Khusus Warga Miskin https://t.co/8sLG4sLowC via @tribunnews

— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 26, 2017

Saat ini, Muktamoni tengah berada di Rumah Sakit Medis Dhaka untuk mendapat perawatan.

Tapi dokter tidak yakin gadis ini memiliki epidermodisplasia verruciformis (EV) atau tidak (nama penyakit pohon tersebut).

Sebab, sisi lain dadanya sama sekali tidak terpengaruh. Meski penyakitnya telah menyebar ke seluruh tubuhnya.

EV adalah kelainan kulit langka yang menciptakan lesi mirip kutil di manapun pada tubuh.

Penyakit pohon ini menyebabkan tangan kanan sampai dada kanan Mukramoni berwarna coklat seperti kulit pohon.

Di dunia, hanya ada empat orang di dunia yang didiagnosis dengan kondisi genetik langka tersebut. Salah satunya Abul. (intisari-online)