Setelah itu, Rita mengunci suaminya di dalam kamar mandi lalu menyerahkan diri kepada pihak berwajib.

Saat berada di  kantor polisi setempat, Rita mengklaim jika suaminya selalu menolak berhubungan seks dengannya selama hampir 10 tahun lamanya.

Tak hanya itu, Rita meyakini jika suaminya sudah memiliki Wanita Idaman Lain (WIL).

Rita mengatakan “Suamiku sering mengatakan kalau dia membenciku. Kami sering bertengkar setiap hari dan dia sering berkata kalau dia benci melihat wajahku,” katanya.

“Dia selalu mengancam akan berselingkuh. Aku sebenarnya ingin sekali punya anak.”

"Aku sering memintanya untuk melakukan hubungan suami istri tapi justru suami sering mengucapkan kalau dia lebih suka berhubungan dengan wanita lain.

"Aku selalu menderita selama bertahun-tahun dan sekarang kesabaranku sudah habis.”

Setelah 30 menit tak sadarkan diri, Ved terbangun dengan rasa sakit yang sangat menyiksa.

Ia sempat menghubungi salah satu temannya, yang langsung membawanya ke rumah sakit.

Dr. Saurabh Gupta, seorang ahli bedah dari Rumah Sakit Jaypee tempat Ved dirawat, menuturkan:

“Kondisi pasien sangat kritis saat tiba di rumah sakit.”

“Alat vitalnya benar-benar nyaris putus dan dia sudah kehilangan banyak darah.”

“Alat vitalnya dipotong menggunakan pisau tajam dan luka sayatannya bahkan sedalam 4 inci.”

“Kami langsung melakukan prosedur operasi. Beruntung kami berhasil menyelamatkan nyawanya dan alat vitalnya dengan proses implantasi.”

Tim dokter yang menangani Ved berhasil menyambung kembali alat vitalnya setelah melalui prosedur operasi selama 5 jam. (Ahmad Sadam Husen/Sriwijaya Post)