Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bikin Status Tentang Kambing Mati di Facebook, Jurnalis Banglades Ditangkap

Abdul Latif Morol, jurnalis sebuah harian regional berbahasa Bengali,ditangkap di kota pesisir Dumuria pada Selasa dini hari

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Bikin Status Tentang Kambing Mati  di Facebook, Jurnalis Banglades Ditangkap
Tribunnews.com/Bian Harnansa
Pengguna Facebook sedang membuka accountnya 

TRIBUNNEWS.COM, DHAKA - Kepolisian Banglades, Selasa (1/8/2017), menangkap seorang jurnalis karena dituduh menghina seorang menteri lewat status Facebook-nya terkait "kematian seekor kambing".

Abdul Latif Morol, jurnalis sebuah harian regional berbahasa Bengali,ditangkap di kota pesisir Dumuria pada Selasa dini hari.

Dia ditangkap setelah seorang jurnalis dari harian rivalnya melaporkan Abdul Latif karena dianggap melanggar undang-undang internet Banglades.

"Pelapor menyebut Morol telah menghina menteri urusan perikanan dan peternakan Narayan Chandra Chanda lewat statusnya di Facebook," kata kepala kepolisian Dumuria, Sukumar Biswas.

Menteri Chanda adalah tamu utama dalam sebuah acara yang digelar departemen peternakan di kota Dumuria akhir pekan lalu.

Baca: Warga Argentina Dikejutkan Kelahiran Anak Kambing Berwajah Setan

Pemerintah menyumbangkan berbagai hewan ternak seperti kambing, ayam, dan bebek kepada rakyat miskin.

Berita Rekomendasi

Namun, menurut media setempat, seekor kambing yang disumbangkan itu kemudian mati. Peristiwa inilah yang ditulis Morol lewat akun Facebook-nya.

"Kambing sumbangan menteri negara di pagi hari, mati pada malam harinya," kata Biswas menirukan kalimat dalam status Facebook yang ditulis Morol.

Pelapor menyebut, kalimat yang digunakan Morol ditujukan untuk menghina sang menteri secara "personal dan sosial" karena yang harus disalahkan adalah pejabat lokal bukan sang menteri.

Dalam wawancara dengan harian setempat, pelapor mengatakan, dia membawa masalah ini ke kepolisian karena dia adalah pendukung Liga Awami yang berkuasa.

"Kami tak suka dengan masalah itu (status Facebook)," ujar pelapor.

Insiden ini memicu protes kelompok-kelompok pegiat HAM di Banglades yang menuduh pemerintah menggunakan undnag-undang Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk membungkam oposisi dan jurnalis.

Bulan lalu, ratusan jurnalis menggelar aksi unjuk rasa di ibu kota Dhaka menuntut pemerintah mencabut undang-undang kontroversial itu.(AFP)

Berita ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: Bikin Status Facebook soal Kambing Mati, Jurnalis Banglades Ditangkap

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas