Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejarah Julukan Harimau Malaya: Ternyata Pemberian Presiden Soekarno, Ini Asal Mulanya!

Pada pertandingan itu Persija mampu mengungguli Kelab Bola Sepak Melayu Singapura dengan skor 3-0 hingga turun minum babak pertama.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Sejarah Julukan Harimau Malaya: Ternyata Pemberian Presiden Soekarno, Ini Asal Mulanya!
Dokumentasi Harian Kompas
Cuplikan Harian Kompas pada November 1977 yang menampilkan duel antara Indonesia dan Malaysia. DOKUMENTASI HARIAN KOMPAS 

TRIBUNNEWS.COM - Untuk ke-16 kalinya Timnas Indonesia akan bertemu Malaysia di pertandingan sepak bola SEA Games, Sabtu (26/8/2017). 

Dalam 15 pertemuan di SEA Games sebelumnya, baik Indonesia maupun Malaysia sama-sama mengantongi enam kemenangan. 

Terlepas dari 'panasnya' atmosfer pertandingan dua tetangga ini, ternyata ada informasi unik mengenai Timnas Malaysia yang berjuluk Harimau Malaya.

Pada tahun 1953 tepatnya 10 tahun sebelum kemerdekaan Malaysia, Persija Jakarta kedatangan Kelab Bola Sepak Melayu Singapura untuk ditantang dalam pertandingan persahabatan di Jakarta.

Saat itu Presiden Soekarno pun turut hadir untuk menyaksikan laga tersebut.

Pada pertandingan itu Persija mampu mengungguli Kelab Bola Sepak Melayu Singapura dengan skor 3-0 hingga turun minum babak pertama.

Pada babak kedua, Presiden Soekarno dikejutkan dengan kebangkitan tim bangsa Melayu itu.

Berita Rekomendasi

Adalah Abdullah Mohammad Don atau yang terkenal dengan nama Dollah Don mampu membuat Presiden Soekarno terpukau akan aksinya.

Dollah Don mampu menyamakan ketertinggalan dari Persija dengan mencetak hat-trick di babak kedua.

Soekarno menerima tim Kelab Bola Sepak Melayu Singapura di Istana Merdeka pada 1950." />
Presiden Soekarno menerima tim Kelab Bola Sepak Melayu Singapura di Istana Merdeka pada 1950.
WWW.TV14.MY

Berkat aksinya yang memukau, Presiden Soekarno pun langsung menjuluki pemain asal Johor itu dengan nama Harimau Malaya, mengacu pada satwa endemik khas semenanjung Malaya.

Sehingga nama Harimau Malaya pun kian melekat dan populer dikalangan pecinta sepak bola di semenanjung Melayu kala itu.

“Saya menjaringkan ketiga-tiga gol dan Soekarno menggelar saya ‘Harimau Malaya',” kata Dollah Don di tv14.my.

Sepuluh tahun berselang, federasi bola sepak Malaysia yang baru terbentuk tetap menggunakan nama Harimau Malaya untuk merepresentasikan tim nasional mereka meski timbul pertentangan dari warga Malaysia yang tingal di Borneo (Malaysia Timur).

Istilah ‘Malaya’ dianggap tidak mewakili persatuan negara Malaysia karena ‘Malaya’ hanya berlaku untuk Malaysia Semenanjung (Malaysia Barat) saja.

Sekarang sang legenda, Dollah Don telah tutup usia pada tahun 2014 di Johor, Malaysia di usia nya yang ke-91.

Pada masanya, Dollah Don memiliki banyak penggemar hingga ke Singapura dan Indonesia sehingga ia pun kerap diundang bermain ke Indonesia.

Pernah sekali waktu pada 1946, Dollah Don diundang untuk bermain di Medan, Sumatera Utara. Akan teapi Dollah Don malah diamuk masa lantaran batal bermain karena sakit yang dideritanya. (*)


Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul Mengenal Harimau Malaya, Ternyata Julukan Pemberian Presiden Soekarno 

Sumber: BolaSport.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas