Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Nasib Bantuan Kemanusiaan yang Dikirim Jokowi untuk Muslim Rohingya

Gelombang bantuan Indonesia untuk pengungsi Rohingya berdatangan di Bandara Chittagong, Banglades, selama beberapa hari terakhir.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Begini Nasib Bantuan Kemanusiaan yang Dikirim Jokowi untuk Muslim Rohingya
TRIBUNNEWS.COM/Kolonel Inf Bedali Harefa
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo bersama Kasau Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mendampingi Presiden RI Ir. Joko Widodo melepas keberangkatan 4 (empat) Pesawat Hercules C-130 ke Bangladesh dalam rangka bantuan kemanusiaan untuk pengungsi Rohingya, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (13/9/2017). Adapun bantuan yang dikirimkan diantaranya makanan siap saji, beras, gula, tenda, selimut, family kid, dan lain-lain. TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI/Kolonel Inf Bedali Harefa 

TRIBUNNEWS.COM, CHITTAGONG - Gelombang bantuan Indonesia untuk pengungsi Rohingya berdatangan di Bandara Chittagong, Banglades, selama beberapa hari terakhir.

Namun, rangkaian bantuan ini belum sampai ke kamp-kamp pengungsi Rohingya.

Sejak Rabu (13/9/2017), pemerintah Indonesia telah mengirimkan empat pesawat pengangkut bantuan. Jumlah ini bertambah seiring dengan kedatangan dua pesawat lagi, Sabtu (16/9/2017).

Sebagaimana dilaporkan Biro Pers Istana, dua pesawat Hercules TNI Angkatan Udara (AU) tiba di Bandara Internasional Shah Amanat, Chittagong, Banglades, Jumat (15/9/2017) sore waktu setempat.

Kedua pesawat itu membawa bantuan kemanusiaan berupa paket sandang, tangkir air, selimut, gula, dan 10 ton beras.

Kepala Staf TNI AU, Marsekal Hadi Tjahjanto, mengatakan, pesawat kelima dan keenam diberangkatkan dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, pukul 06.30 dan 08.30 WIB.

Baca: Prabowo Sebut Bantuan ke Rohingya Kadang Tak Sampai, Benarkah?

Berita Rekomendasi

Dalam keterangan sebelumnya, Menlu RI Retno Marsudi mengatakan, bantuan-bantuan itu rencananya akan didistribusikan ke Cox's Bazar, tempat pengungsian, yang jaraknya 170 kilometer dari Chittagong.

Kurang koordinasi

Wartawan BBC di Cox's Bazar melaporkan, truk bantuan Indonesia yang mengangkut tenda dan unit pemurni air belum muncul di kamp pengungsian Rohingya.

Lembaga-lembaga bantuan menyebut bahwa bantuan itu belum juga sampai pada yang membutuhkan.

Semua badan bantuan kemanusiaan dan lembaga internasional ada di Cox's Bazar. Kepada BBC, para perwakilan lembaga tersebut berkisah, mereka frustrasi dengan kurangnya koordinasi dan pembatasan yang diberlakukan oleh pemerintah Banglades.

Padahal, berdasarkan data PBB, populasi kamp mencapai 70.000 orang – “jauh melampaui titik jenuh”.

Halaman
12
Sumber: BBC Indonesia
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas