TRIBUNNEWS.COM, CHAIYAPHUM - Seorang pria di Thailand meninggal dunia usai membiarkan tiga kipas angin bertiup ke arahnya saat tidur.

Sobthawee Boonkua (44), nama pria tersebut, merasa kepanasan saat hendak tidur malam pada 2 November lalu.

Karenanya, sebelum tidur, Sobthawee menyalakan tiga kipas angin di kamarnya dan memasang ketiganya agar meniupkan angin ke arahnya.

Sobthawee, yang kondisi tubuhnya saat itu sehat, kemudian tidur dan membiarkan tubuhnya terpapar tiupan angin dari tiga kipas angin.

Namun, keesokan harinya, Sobthawee ditemukan sudah tak bernyawa.

Baca: Pohon Tumbang Ketika Hujan Lebat, 1 Tewas dan 3 Luka Berat di Banjarnegara

Menyusul penemuan jasadnya di rumah keluarganya di Tambon Nai Muang, Chaiyaphum, Thailand, Letkol Thanasit Apiboonworaset dari kepolisian setempat melakukan pemeriksaan di TKP.

Menurut seorang anggota tim forensik, Sobthawee meninggal dunia akibat Hipotermia.

Pada malam saat Sobthawee hendak tidur, suhu udara memang tinggi dan sampai membuat Sobthawee merasa kepanasan untuk tidur.

Namun, pada dini hari keesokannya, suhu cenderung menurun drastis dan mendingin sehingga diduga tubuh Sobthawee yang baru saja kepanasan kemudian kaget akan suhu dingin di pagi hari.

Hal itu diperparah paparan angin dari tiga kipas angin yang secara sekaligus bertiup ke arahnya. (Straits Times/The Nation)