Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Trump Serang Amazon, Raksasa Online Itu Disebut Tidak Bayar Pajak yang Cukup

Presiden Amerika Serikat Donald Trump meningkatkan serangannya ke Amazon pada Kamis (29/3/2018).

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Trump Serang Amazon, Raksasa Online Itu Disebut Tidak Bayar Pajak yang Cukup
TIME MAGAZINE
Donald Trump 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat Donald Trump meningkatkan serangannya ke Amazon pada Kamis (29/3/2018).

Trump mengatakan bahwa perusahaan raksasa online itu tidak membayar pajak yang cukup.

Selain itu, Trump juga menyampaikan bahwa dirinya mungkin saja bisa mencoba untuk mengendalikan bisnis e-commerce.

Komentar Trump tersebut diposting di akun Twittter pribadinya, dimana ia menuduh Amazon telah membuat ribuan retailer lokal keluar dari bisnis tersebut dan beralih menggunakan Layanan Pos Amerika Serikat sebagai 'jasa pengiriman mereka'.

Baca: Tetes Air Mata Deisti Tak Terbendung ketika Jaksa Menuntut Setya Novanto 16 Tahun Penjara

Pendiri Amazon, Jeff Bezos ternyata merupakan salah satu target serangan Trump di Twitter.

BERITA REKOMENDASI

Pada Desember lalu, Trump mempertanyakan apakah Kantor Pos Amerika Serikat menerapkan biaya yang sesuai bagi Amazon untuk mengirimkan paket.

Kemudian pada Agustus, Trump menyebut Amazon telah merugikan pembayaran pajak bisnis.

Amazon, bagaimanapun juga telah membayar pajak, perusahaan tersebut membayar 412 juta dollar pada tahun 2016, hal itu menurut laporan perusahaan kepada Sekuritas dan Komisi Pertukaran.

Trump telah menyerang Amazon di Twitter lebih dari belasan kali sejak akhir 2015, berbulan-bulan setelah ia meluncurkan kampanye kepresidenannya.

Baca: Menkes: Cacing pada Ikan Makarel Tidak Berbahaya

Banyak dari tweetnya yang disorot dan dicover secara tajam oleh The Washington Post, organisasi berita yang telah dibeli Bezos pada 2013 silam seharga 250 juta dollar itu.

Trump berulang kali menuduh Bezos menggunakan The Post sebagai alat untuk mengintimidasi lawannya di Washington, agar memperlakukan Amazon secara lebih baik.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas