PBB Desak Mesir Bebaskan Putri dan Menantu Cendekiawan Ternama Al-Qaradawi
Ola Al-Qaradawi merupakan putri dari Yusuf Al-Qaradawi, seorang ulama Islam ternama yang tinggal di pengasingannya di Qatar.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, MESIR - Kantor Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) telah mendesak Mesir untuk membebaskan putri seorang cendekiawan Islam dan suaminya yang telah ditahan sejak 30 Juni lalu, tanpa tuduhan resmi.
Dilansir dari laman Al Jazeera, Rabu (4/7/2018), Ola Al-Qaradawi merupakan putri dari Yusuf Al-Qaradawi, seorang ulama Islam ternama yang tinggal di pengasingannya di Qatar.
"Kami memahami bahwa kesehatan Ola Al-Qaradawi lemah dan memburuk, kami mendesak pihak berwenang untuk memastikan bahwa hak kesehatannya dan integritas fisik serta psikologisnya dihormati," kata Liz Throssell, Juru Bicara untuk kantor HAM PBB, saat menyampaikan kepada wartawan di Jenewa pada Selasa kemarin.
Baca: Kegaduhan yang Terjadi Saat Ratna Sarumpaet Memotong Pembicaraan Menteri Luhut
Kantor HAM PBB menambahkan, Ola Al-Qaradawi telah ditahan dalam sel isolasi di salah satu penjara terburuk di Mesir.
Suaminya, Hosam Khalaf ditahan dalam kondisi yang sama namun dalam penjara yang berbeda, menurut laporan media setempat.
"Kami menyerukan Mesir untuk membebaskan semua orang yang ditahan sewenang-wenang di negara itu tanpa syarat," kata kantor tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.