Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jamal Khassoggi Sengaja Dipancing Datang ke Istanbul Sebelum Dibunuh

Namun, oleh staf kedubes Khashoggi diminta ke Turki guna mengurus dokumen perceraian karena Cengiz merupakan warga negara Turki.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Jamal Khassoggi Sengaja Dipancing Datang ke Istanbul Sebelum Dibunuh
Ilustrasi: Alex Fine untuk The Washington Post
Jurnalis senior sekaligus Kritikus politik Arab Saudi, Jamal Khashoggi. 

Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni

TRIBUNNEWS.COM -- Kasus tewasnya jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi masih menarik perhatian publik.

Pasalnya Khashoggi dilaporkan menghilang ketika mengurus dokumen pernikahan dengan tunangannya, Hatice Cengiz, di Konsulat Saudi di Istanbul 2 Oktober 2018 lalu.

Sejumlah media Turki dan dunia memberitakan Khashoggi dibunuh oleh 15 orang, dengan jenazahnya dimutilasi dan dilenyapkan menggunakan cairan asam.

Rupanya fakta baru terungkap.

Baca: Sand Disebut Politikus Kemarin Sore, Tsamara: Jangan Katakan Bahwa Pak Hatta Adalah Pak Sandi

Seperti yang Grid.ID lansir dari Kompas.com, Jamal Khashoggi dipancing menuju Turki dari kedutaan besar di Washington, Amerika Serikat (AS), sebelum dibunuh.

Pernyataan tersebut disampaikan seorang diplomat yang juga teman Khashoggi, sebagaimana diwartakan The Independent, Kamis (25/10/2018).

Baca: Makan Malam Ratusan Dolar di Singapura, Nagita dan Raffi Satu Meja Bareng ART Jadi Sorotan

Berita Rekomendasi

Sumber tersebut menjelaskan, Khashoggi datang ke kedubes Saudi di Washington untuk mengurus dokumen perceraian agar dia bisa menikah dengan tunangannya, Hatice Cengiz.

"Jamal sudah ke kedubes beberapa kali. Dia pikir dia bisa segera mendapatkan dokumen yang menyatakan dia resmi bercerai," kata sumber tersebut.

Namun, oleh staf kedubes Khashoggi diminta ke Turki guna mengurus dokumen perceraian karena Cengiz merupakan warga negara Turki.

Kontributor The Washington Post itu datang ke Istanbul, di mana dia sudah berhadapan dengan tim beranggotakan 15 orang yang langsung menangkapnya.

Sumber itu menuturkan, Khashoggi sempat dibujuk agar bersedia kembali ke Riyadh.

Bahkan, dia dijanjikan bakal mendapat pekerjaan yang bagus.

Diplomat anonim itu melanjutkan, para pelaku melihat mereka bisa melakukan operasi penangkapan Khashoggi dengan lebih mudah di Istanbul.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas