Menlu Inggris Terbang Ke Arab Saudi Bicarakan Kasus Khashoggi dengan Raja Salman
Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt terbang ke Arab Saudi terkait penyelidikan kasus terbunuhnya Wartawan senior Jamal Khashoggi.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt terbang ke Arab Saudi untuk meminta Pangeran Mohammad bin Salman agar mau bekerjasama dalam penyelidikan kasus terbunuhnya Wartawan senior Jamal Khashoggi.
Hunt akan menemui Raja Salman yang merupakan penguasa de facto Arab Saudi dan putranya PangeranMohammad bin Salman yang kini menghadapi tuduhan dunia sebagai pembunuh Kolumnis The Washington Post itu.
Baca: KPK: Mantan Dirut Jasindo Segera Disidang
Dikutip dari laman The Guardian, Senin (12/11/2018), sebelum memulai perjalanannya menuju Arab Saudi untuk melakukan serangkaian agenda diplomatik ia memberikan pernyataannya.
"Jelas alasan dibalik pembunuhan itu belum dapat diterima, ini belum jelas, kami mendorong pihak berwenang Saudi untuk bekerjasama sepenuhnya dengan pihak penyidik Turki terkait kematian Khashoggi," kata Hunt.
"Sehingga kami bisa memberikan keadilan bagi keluarganya dan dunia menyaksikan perkembangan kasus ini," tambah Hunt.
Lebih lanjut Hunt menambahkan, saat ini masyarakat di seluruh dunia masih marah terhadap peristiwa tersebut yang dinilai melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).
Baca: Sandi Janjikan Menristekditi dari Kalangan Milenial, Fadli: Kita Bicarakan Pemenangan Pilpres Dulu
"Masyarakat internasional tetap menyimpan rasa takut bercampur kemurkaan atas pembunuhan brutal yang menimpa Jamal Khashoggi sebulan yang lalu," katanya.
Kedatangan Hunt ke Arab Saudi akan menjadi pertemuan pertama antara Menteri senior dari negara Barat itu dengan keluarga Kerajaan Saudi, sejak berkembangnya kasus pembunuhan tersebut.
Terutama setelah pengakuan Arab Saudi bahwa agen intelijennya yang telah membunuh Khashoggi dalam aksi yang disebut sebagai pembunuhan berencana.
Baca: Kasus stroberi diisi jarum di Australia: Tersangka melakukannya karena dengki
Sementara itu, pada hari Minggu lalu Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo mengatakan kepada Pangeran MBS bahwa AS akan meminta pertanggungjawaban semua orang yang terlibat dalam pembunuhan Khashoggi.
Pernyataan tersebut disampaikan Pompeo melalui sambungan telepon dengan Pangeran MBS.
"Ia (Pompeo) menekankan bahwa AS akan menahan semua yang terlibat dalam pembunuhan Jamal Khashoggi, dan Arab Saudi seharusnya juga melakukan hal yang sama," kata Juru Bicara AS Heather Nauert dalam sebuah pernyataan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.