Indonesia Bidik Pasar Belarus
Upaya tersebut dilakukan melalui penyelenggaraan serangkaian kegiatan, yaitu forum dan temu bisnis, seminar tentang ekonomi,
Editor: Rachmat Hidayat
PT. Dua Kelinci memperkenalkan produk makanan dan Kapal Api Global produk kopi, serta Global MICE Indonesia memamerkan mebel.
Di festival dan pameran juga dilakukan pertemuan, dan presentasi bisnis oleh para pelaku usaha Indonesia, termasuk Kementerian Pariwisata RI mengenai potensi pariwisata Indonesia.
Herinyandri, Direktur PT. Anugerah Bersama menyampaikan adanya peluang bisnis dengan diperolehnya mitra dari Belarus yang membutuhkan produk herbal. Sedangkan Agus Muslim Yusuf, Regional Manager PT. Multistrada Arah Sarana mengatakan berhasil menjalin kerja sama dengan salah satu perusahaan distributor spare part Belarus untuk pasokan ban ke Belarus.
Nilai transaksi tahap awal antara USD 500-600 ribu setahun. PT. Multistrada Arah Sarana dengan merek Archilles juga sudah masuk pasar Rusia atas upaya KBRI Moskow melalui Festival Indonesia di Moskow.
Sementara itu, pada seminar 25 Years of Indonesia-Belarus Economic Relations: Opportunities and Challenges dibicarakan perkembangan terkini hubungan Indonesia dan Belarus. Seminar dihadiri oleh para mahasiswa dan staf pengajar Belarusian State University, serta tamu undangan lainnya.
Belarus merupakan salah satu negara pecahan Uni Soviet. Belarus bergabung dalam Eurasian Economic Union (EAEU) bersama Rusia, Kazakhstan, Armenia, dan Kyrgyzstan. Indonesia sedang melakukan pembahasan dengan Eurasian Economic Commission (EEC) mengenai Free Trade Area (FTA) untuk kerja sama Indonesia pada EAEU dan Belarus mendukungnya.
Baca: AS Sedang dalam Krisis Militer, Rusia dan China Bisa Menaklukkannya jika Perang Terjadi
Selain perdagangan, sektor pariwisata Belarus juga potensial bagi Indonesia. Jumlah wisatawan Belarus ke Indonesia meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan data Kementerian Pariwisata RI, wisatawan Belarus ke Indonesia tahun 2017 sebanyak 4.098 orang, naik 31% dari tahun 2016.
Penerbangan langsung Moskow-Bali sejak 28 Oktober lalu dapat lebih meningkatkan arus wisatawan Belarus ke Indonesia karena penerbangan tersebut dapat mempermudah warga Belarus ke Indonesia melalui Moskow dan memperpendek waktu tempuh ke Bali.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.