Dari Pahlawan Perang Dunia II ke Kursi Presiden ke Sakit Parkinson, Mengenang George H.W. Bush
George H.W. Bush, dikenal sebagai pahlawan Perang Dunia II, pelayan publik, dan patriark dinasti politik Amerika, meninggal di usia 94 tahun.
Penulis: Yoyok Prima Maulana
TRIBUNNEWS.COM - Mantan Presiden AS George H. W. Bush (George Bush Senior) meninggal dunia pada Jumat (30/11) waktu Amerika Serikat.
Bush, yang semasa hidupnya dikenal sebagai pahlawan Perang Dunia II, pelayan publik terkemuka, dan patriark dinasti politik Amerika, meninggal di usia 94 tahun.
Kematian Bush diumumkan lewat sebuah pernyataan oleh kantornya yang mengatakan, dia meninggal pada pukul 23.00 waktu New York.
“Dia lebih dari sekadar pria hebat; dia adalah pria yang baik,” tulis George P. Bush, cucu Bush dalam Twitter.
“Keraniannya berbanding lurus dengan belas kasihnya; dan dedikasinya kepada negara hanya disamai oleh pengabdiannya kepada kelaurga.”
Setelah menjabat sebagai Wakil Presiden dua periode di bawah Presiden AS Ronald Reagan, Bush naik menjadi Presiden Amerika ke-41 pada 1989 hingga 1993.
Selama masa kepresidenannya, Bush memimpin berakhirnya Perang Dingin, jatuhnya Tembok Berlin, dan mengerahkan koalisi-koalisinya memerangi Irak setelah diktator Saddam Hussein menyerang Kuwait.
Kalimatnya yang terkenal yaitu agresi Irak di Kuwait tidak akan bertahan lama.