Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Upacara pemakaman kenegaraan untuk mantan Presiden Amerika Serikat George W Bush, diwarnai momen kecil yang menarik perhatian publik.

Di prosesi tersebut, George W Bush junior memberikan cemilan manis kepada teman baiknya, Michelle Obama.

Michelle merupakan istri dari mantan Presiden Barack Obama.

Situs Elle, Kamis (6/12/2018) mengabarkan, Bush junior menyapa semua mantan Presiden AS dan mantan ibu negara yang hadir di upacara pemakaman ayahnya.

Ia menyapa Presiden  Donald Trump dan Melania Trump, kemudian Barack Obama yang hadir bersama Michelle Obama.

Michelle yang baru saja datang, juga langsung disapa Bush Junior dengan mengeluarkan sebuah permen dari sakunya dan menyelipkan ke tangan Michelle.

Itu merupakan cara yang sama seperti yang telah ia lakukan saat pemakaman senator negara bagian John McCain pada September lalu.

Momen Bush junior dan Michelle itu kemudian menjadi viral setelah upacara pemakaman tersebut.

Baca: Followers Instagram Netizen Ini Tembus 90 Ribuan, Usai Rajin Pamer Cara Kreatif Berolahraga

Michelle menjelaskan bahwa selama penampilannya dalam acara USA Today, ia tidak bisa mengantisipasi reaksi publik terhadap peristiwa itu.

"Presiden Bush dan saya, kami selamanya adalah teman satu kursi karena urusan protokoler, begitulah kami duduk pada semua fungsi resmi kenegaraan, sehingga ia adalah mitra penting bagi saya dalam setiap hal penting kenegaraan, dimana semua pemangku kepentingan berkumpul," kata Michelle.

Baca: Nabung Sejak Dini, Jessica Iskandar Sudah Siapkan Biaya Kuliah Baby El

"Jadi kami selalu bersama sepanjang waktu, dan saya menghormatinya sampai mati, ia pria yang luar biasa, ia pria yang lucu, dan itu adalah sikap yang sederhana,".

"Ia mendapatkan permen dari Laura, dan saya menoleh lalu berkata, 'berikan saya satu permen juga', dan dia berkata ' oh oke', itu hal yang lucu," jelas Michelle.

Michelle kemudian menambahkan bahwa dirinya tahu persis mengapa persahabatan mereka sangat terlihat seperti pertunjukan bipartisansi.

"Itulah yang publik ingin tahu, mereka lapar untuk apa yang kita semua telah ketahui, warna kulit, gender, hal-hal semacam itu tidak akan memisahkan kita, itu adalah pesan yang kami kirimkan,".

"Dan jika kami tidak memperlihatkan kesopanan, maka kami tidan mengharapkan anak-anak kami juga melakukan hal yang sama, cukup kami saja," ujarnya.